BONTANG –Pengerukan selokan yang hingga kini belum terealisasi, menjadi keluhan warga RT 24 Kelurahan Tanjung Laut Indah. Pasalnya, air selokan berwarna hitam tersebut mengalir ke dalam rumah kala hujan tiba.
Selokan sepanjang sekitar 50 meter di Jalan Tenggiri itu dijanjikan akan dikeruk sejak sebulan lalu, namun belum mendapatkan tindak lanjut.
Tia, salah satu warga yang rumah kontrakannya tepat di samping selokan tersebut mengaku risih dan terganggu ketika air masuk melalui pipa pembuangan kamar mandi. Genangan pun terjadi hingga masuk bagian dapur.
Meski baru sekitar tiga bulan berada di kontrakan tersebut, namun sudah mengalami hingga tiga kali pula terendam air selokan. “Paritnya cukup besar, tapi dangkal. Memang butuh dikeruk,” jelasnya.
Kedangkalan selokan ini membuat aliran air tak lancar dari jalan utama Ir H Juanda menuju sejumlah ruas jalan lainnya. Tia menyebut, saat genangan air masuk kontrakannya membutuhkan waktu cukup lama hingga kering.
“Pipanya sudah ditutup tapi tetap masuk airnya. Bingung juga mau ngadu ke mana kapan selokannya dikeruk,” tutur perempuan anak satu itu.
Begitu pun dengan beberapa warga lainnya mengeluhkan dangkalnya selokan itu. Sebab, menjadi muara antara selokan maupun parit depan rumah warga. Air hanya tergenang tak bisa mengalir.
Sementara itu, Lurah Tanjung Laut Indah Rustam Effendi mengaku belum mengetahui secara pasti, apakah selokan itu masuk dalam pengerjaan Dinas PUPRK Bontang atau tidak.
Rustam mengatakan, akan dilakukan koordinasi kembali ke dinas terkait untuk segera ditindaklanjuti. Meski begitu, ia belum bisa memastikan kapan tindaklanjut itu dilakukan.
“Ada beberapa RT yang mengusulkan ke (PUPRK, Red), tapi kami komunikasikan dulu, apakah di RT 24 itu termasuk,” imbuhnya.
Dari pantauan awak media ini, selokan tersebut memang memiliki endapan lumpur yang hanya menyisakan sekitar 40 centimeter dari dasar hingga permukaan selokan. Maka wajar saja, ketika hujan tiba air akan masuk rumah warga. (*/rsy/prokal)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post