Soal Pemasangan Sambungan Rumah Jargas, Najirah Pertanyakan Kepastian Eksekusi ke Kementerian ESDM

BONTANGPOST.ID, Bontang – Wakil Wali Kota Bontang Najirah langsung memberikan pertanyaan kepada perwakilan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) terkait pemasangan sambungan rumah jargas.

Saat sosialisasi tahapan feasibility study, Kamis (19/9/2024), di Pendopo Rujab Wali Kota, Najirah menyampaikan, warga Bontang saat ini sudah menunggu realisasi program tersebut.

“Banyak yang tanya kepada saya kapan program itu terealisasi. Karena santernya bahwasanya tahun depan sudah diakomodasi,” ungkapnya.

Tetapi ia mengaku heran pasalnya perwakilan Kementerian ESDM belum memberikan jawaban pasti. Sebab di akhir tahun baru merampungkan tahapan FEED-DEDC. Setelah itu baru kalkulasi anggaran diajukan kepada Kementerian Keuangan.

“Artinya kalau akhir tahun baru selesai tahapan FEED-DEDC maka pengajuan anggaran itu dilakukan tahun depan,” ucapnya.

Sebagaimana diketahui untuk penetapan anggaran pemerintah pusat itu lebih dahulu daripada daerah. Sehingga potensi untuk program ini baru bisa dilakukan paling cepat di APBN Perubahan.

“Karena sebentar lagi untuk APBN itu dibahas. Dan ini belum merampungkan FEED-DEDC,” tutur dia.

Koordinator Perencanaan Pembangunan Jargas Kementerian ESDM Sugiharto mengaku belum bisa menggaransi kapan pelaksanaan program pemasangan sambungan rumah jargas baru.

“Kami hanya mengusulkan setelah itu kami ajukan ke Kemenkeu,” sebutnya. Ia pun meminta warga Bontang untuk berdoa agar bisa masuk 15 daerah untuk rencana pengembangan jargas se-Indonesia. (*)