bontangpost.id – Untuk memenuhi kebutuhan dan konsumsi masyarakat sepanjang 2023, Pemerintah Kota Bontang mengajukan penambahan kuota jenis bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi kepada BPH Migas.
Analis Kebijakan Perekonomian Setkot Bontang Taufik mengatakan usulan penambahan kuota tahun ini untuk solar yakni sebesar 2.662 kilo liter. Kuota tersebut meningkat dari 17.257 kilo liter menjadi 19.919 kilo liter.
Sedangkan untuk pertalite, jumlah penambahan yang diajukan yakni 3.139 kilo liter. Artinya dari 26.158 bertambah menjadi 29.297 kilo liter.
“Iya, sudah kami usulkan. Tapi, belum ada hasil akhirnya,” ujarnya saat dikonfirmasi, Senin (2/1/2023).
Selain meningkatnya kebutuhan masyarakat, kata Taufik yang menjadi pertimbangan lain untuk menambah kuota BBM di antaranya ialah adanya peningkatan jumlah kendaraan di Kota Bontang sehingga berdampak pada kuota yang tersedia.
“Meski penggunaan kuota per bulan kita sudah melebihi yang telah ditetapkan, tetapi kan masih membutuhkan solar untuk beroperasi, jadi langkah ini sebagai antisipasi, katanya.
Saat ini, pihaknya tengah menunggu surat keputusan gubernur dalam menetapkan kuota BBM daerah. Ia memperkirakan dalam waktu dekat SK tersebut akan diumumkan.
“Infonya sih SK Gubernur sekarang masih digodok. Kalau belum rampung ya enggak tau usulannya disetujui apa tidak. Kalau tidak disetujui berarti menggunakan kuota yang lama,” tutupnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post