BONTANG – Volume sampah dari awal bulan Ramadan hingga hari ke-5 puasa di Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Bontang Lestari mengalami penurunan dari hari biasanya. Berbeda dengan tahun sebelumnya, intensitas sampah di Kota Taman saat bulan suci ini selalu meningkat.
Kepala UPT TPA Bontang Lestari, Yuniar Prasetyatoaji mengungkapkan, volume sampah hingga hari ke-5 puasa ini mencapai 80,24 ton perhari. Mengalami penurunan 0,61 ton dari hari biasanya, yakni sebanyak 80,850 ton perhari. “Turun dari hari biasa,” ungkap Yuniar saat ditemui di kantornya, Jumat (10/5/2019).
Lanjut dia, hasil ini sudah secara keseluruhan baik itu sampah yang dihasilkan oleh perusahaan di Bontang di antaranya Badak LNG dan Pupuk Kaltim, serta sampah dapur warga. “Badak LNG itu 2,25 ton perhari. Sedangkan Pupuk Kaltim itu ada dua, Pupuk Kaltim umum 1,39 ton, Pupuk Kaltim pabrik 0,79 ton perhari,” ucapnya.
Diperkirakannya, penurunan ini disebabkan kesadaran masyarakat terkait sampah mulai membaik, sehingga tidak berlebihan menggunakan bahan plastik. “Masyarakat ini mulai sadar, selain itu pemilahan sampah juga mulai membaik,” jelasnya.
Jadwal pengangkutan sampah pun masih seperti biasanya yaitu 4 kali pengangkutan dalam sehari. Dengan rincian pukul 03.00 Wita dengan 9 armada, kemudian pukul 08.00 gelandang dengan dua armada, pukul 13.00, dan gelandang lagi sekitar pukul 20.00 Wita. “Kami berharap warga tetap membuang sampah yakni pukul 6 sore sampai pukul 8 pagi,” pesannya. (zae)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post