Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Jumat, 1 Juli 2022
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Bontang

Waspada, Satu Pasien DBD Meninggal

Reporter: M Zulfikar Akbar
Senin, 19 Agustus 2019, 13:47 WITA
dalam Bontang
2 menit dibaca
Bulan Ini, Satimpo Terbanyak Kasus DBD 

Ilustrasi(Net)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

Satu pasien DBD meninggal di RSUD Taman Husada Bontang. Pihak rumah sakit mengingatkan masyarakat untuk waspada. Kasus DBD tahun ini lebih tinggi dibanding 2016.

BONTANG–Seorang pasien demam berdarah dengue (DBD) meninggal, Jumat (16/8). Pasien bernama Afdal itu merupakan murid SD Muhammadiyah kelas 4, berusia 10 tahun. Dia sempat mendapat pertolongan medis di RSUD Taman Husada.

Dokter Spesialis Anak RSUD Arlita Putri Eka Vivin mengatakan, saat itu pasien datang dalam keadaan kritis. Masa kritis ialah hari keempat hingga ketujuh demam berdarah. Sementara itu, perawatan yang diberikan belum sampai 24 jam. Langsung ditangani di ruang Pediatric Intensive Care Unit (PICU). “Pasien itu datang pada posisi perburukan,” kata dr Putri.

Perjalanan klinisnya pasien menderita demam berdarah dilengkapi dengan tanda bahaya. Disertai dengan pendarahan secara masif. Baik melalui lambung, hidung, mulut, saluran pencernaan bawah, dan paru-paru.

“Bukan hanya secara kuantitas tetapi mengarah ke mengancam jiwa. Tandanya pasien masuk demam berdarah kategori berat,” ucapnya.

Baca Juga:  Pupuk Kaltim Lakukan Fogging di Wilayah Bufferzone, Pagi dan Sore Hari

Dijelaskan dia, tenaga medis telah berusaha maksimal. Pemasangan alat ventilator pun dilakukan untuk menyuplai oksigen kepada pasien tersebut. Bahkan, jarum infus dipasang tiga titik dengan fungsi yang masing-masing berbeda.

Mulai memasukkan komponen darah, obat-obatan untuk mempertahankan tekanan darah dan denyut jantung, serta obat injeksi lain dan cairan. Termasuk dengan bekerja sama dengan pihak Palang Merah Indonesia (PMI) Bontang. Berkenaan dengan penyediaan darah.

“Tidak mengejar blood lost yang dialami oleh pasien. Sehingga akhirnya pasien meninggal,” jelas dr Putri.

Suhu badan pasien kala itu pun tidak tinggi. Tidak mencapai 39 derajat celsius. Putri menekankan kepada masyarakat bila penderita demam berdarah suhu tubuhnya mulai turun belum tentu pertanda sembuh.

Justru pada hari demam turun bisa terjadi penurunan trombosit yang cepat atau terjadi kebocoran plasma. Jika tidak mendapatkan perawatan medis. “Kebocoran plasma darah inilah yang mengakibatkan terjadinya pendarahan masif,” tutur dia.

Saat ini, dua pasien demam berdarah kategori berat lainnya masih mendapat perawatan di ruang PICU RSUD Taman Husada. Kedua pasien ini berusia 7 dan 16 tahun. Sementara tujuh pasien demam berdarah lainnya ditangani tenaga medis dengan kasus sama tetapi masuk kategori selain berat.

Baca Juga:  Sosialisasi Gertak DBD ke RT 12 Api-Api, Praktik Membuat Alat Ovitrap dan Membagikan Bubuk Abate

Putri menerangkan, saat ini kasus demam berdarah lebih tinggi dibanding 2016. Dia meminta kepada masyarakat bila anak-anaknya menderita demam selama tiga hari. Disertai gejala lain seperti nyeri tulang belakang, pusing, mual, muntah, atau nyeri belakang kepala untuk segera melakukan pemeriksaan darah. “Pasalnya, demam berdarah berat ada risiko meninggal,” pungkasnya. (prokal)

Share this:

  • Twitter
  • Facebook


Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: dbddemam berdarah denguersud bontangrsud taman husada
Print Friendly, PDF & Email
PindaiBagikan26Tweet16Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Komentar Anda

Related Posts

Kasus Penyalahgunaan Solar Bersubsidi Masuk Sidang Perdana

Kasus Penyalahgunaan Solar Bersubsidi Masuk Sidang Perdana

Jumat, 1 Juli 2022, 17:00 WITA
Pernah Kabur saat Hendak Dibawa ke RSJ, Dinsos Sebut akan Evakuasi ODGJ yang Mengamuk

Pernah Kabur saat Hendak Dibawa ke RSJ, Dinsos Sebut akan Evakuasi ODGJ yang Mengamuk

Jumat, 1 Juli 2022, 15:50 WITA
Mulai Dilelang, Pelajar SD dan SMP di Bontang Bakal Terima Tas Gratis

Mulai Dilelang, Pelajar SD dan SMP di Bontang Bakal Terima Tas Gratis

Jumat, 1 Juli 2022, 14:48 WITA
ODGJ Mengamuk, Rusak Barang di Konter HP Jalan Ahmad Yani

ODGJ Mengamuk, Rusak Barang di Konter HP Jalan Ahmad Yani

Jumat, 1 Juli 2022, 11:36 WITA
Demonstrasi di Depan Pintu Masuk PKT, Manajemen Perusahaan Tampung Tuntutan

Demonstrasi di Depan Pintu Masuk PKT, Manajemen Perusahaan Tampung Tuntutan

Kamis, 30 Juni 2022, 17:34 WITA
Dikucur Rp 3 Miliar, Pipa Distribusi Air Bersih Segera Dipasang di Malahing

Dikucur Rp 3 Miliar, Pipa Distribusi Air Bersih Segera Dipasang di Malahing

Kamis, 30 Juni 2022, 16:30 WITA
Postingan Selanjutnya
NasDem-Berkarya Pecah Kongsi, Gagal Bentuk Fraksi

NasDem-Berkarya Pecah Kongsi, Gagal Bentuk Fraksi

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Tikam Orang di Lampu Merah Berebas Tengah, 1 Pria Diringkus, 2 Buron

Tikam Orang di Lampu Merah Berebas Tengah, 1 Pria Diringkus, 2 Buron

Senin, 27 Juni 2022, 09:15 WITA
Terkesan Mangkrak, Begini Kondisi Bontang Citimall

Terkesan Mangkrak, Begini Kondisi Bontang Citimall

Kamis, 30 Juni 2022, 15:12 WITA
Tersangka Penikaman di Berebas Tengah Ternyata Residivis, Baru Bebas 3 Bulan

Tersangka Penikaman di Berebas Tengah Ternyata Residivis, Baru Bebas 3 Bulan

Senin, 27 Juni 2022, 11:41 WITA
ODGJ Mengamuk, Rusak Barang di Konter HP Jalan Ahmad Yani

ODGJ Mengamuk, Rusak Barang di Konter HP Jalan Ahmad Yani

Jumat, 1 Juli 2022, 11:36 WITA
Motor vs Truk di Jalan A Yani, Begini Kondisi Pemotor

Motor vs Truk di Jalan A Yani, Begini Kondisi Pemotor

Sabtu, 25 Juni 2022, 19:43 WITA
Pura-pura Jadi Pembeli, Nekat Curi Ratusan Botol Minyak Angin

Pura-pura Jadi Pembeli, Nekat Curi Ratusan Botol Minyak Angin

Jumat, 1 Juli 2022, 18:00 WITA
Kasus Penyalahgunaan Solar Bersubsidi Masuk Sidang Perdana

Kasus Penyalahgunaan Solar Bersubsidi Masuk Sidang Perdana

Jumat, 1 Juli 2022, 17:00 WITA
Pernah Kabur saat Hendak Dibawa ke RSJ, Dinsos Sebut akan Evakuasi ODGJ yang Mengamuk

Pernah Kabur saat Hendak Dibawa ke RSJ, Dinsos Sebut akan Evakuasi ODGJ yang Mengamuk

Jumat, 1 Juli 2022, 15:50 WITA
Mulai Dilelang, Pelajar SD dan SMP di Bontang Bakal Terima Tas Gratis

Mulai Dilelang, Pelajar SD dan SMP di Bontang Bakal Terima Tas Gratis

Jumat, 1 Juli 2022, 14:48 WITA
Dukung Eksistensi Olahraga Daerah, PKT Fasilitasi Dua Atlet Bontang Berlaga di Fornas 2022

Dukung Eksistensi Olahraga Daerah, PKT Fasilitasi Dua Atlet Bontang Berlaga di Fornas 2022

Jumat, 1 Juli 2022, 14:00 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.