BONTANG – Teka-teki relokasi pedagang dari pasar sementara ke bangunan baru Pasar Taman Rawa Indah terkuak. Pemkot melalui Dinas Koperasi, UMKM, dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang, melakukan sosialisasi di Pendopo Rumah Jabatan Wali Kota, kemarin (12/3/2020).
Kepala Diskop-UKMP Bontang Asdar Ibrahim mengatakan, sosialisasi pemindahan dan penataan pedagang pasar dihadiri sekira 200 perwakilan pedagang. Setelah ini, akan dilakukan pengundian pembagian petak lapak. Prosesnya dilakukan secara bertahap. Mengingat jumlahnya mencapai 1.366 lapak.
“Perlu sekira lima hari untuk melakukan pengundian. Didasarkan jenis pedagang. Ada yang kering, basah, dan khusus kategorinya,” kata Asdar.
Jika pedagang sudah mendapat nomor, maka bisa langsung menempati lokasi lapak baru mereka. Bercermin dari pengalaman sebelumnya, proses ini tidak dapat dilakukan secara serentak. Perlu waktu bagi pedagang untuk mengangkut barang dagangannya.
“Kami telah mencoba pemindahan satu hari, ternyata tidak efektif saat di Pasar Telihan,” ucapnya.
Kata Asdar, target peresmian bangunan akan dilakukan pada awal April. Kondisi seluruh sarana dan prasarana di Pasar Taman Rawa Indah telah siap digunakan. Mulai dari listrik, air, genset, hingga ekskalator. Pihaknya memastikan hal ini setelah beberapa kali meninjau bangunan.
“Kondisi dalamnya bagus. Konsepnya ini pasar sehat,” sebut pria yang pernah menjabat camat Bontang Selatan ini.
Soal bangunan pasar sementara, dia menyebut akan dibersihkan secara setelah relokasi pedagang rampung. Ada lima petugas kebersihan yang telah ditunjuk melakukannya.
“Selanjutnya area pasar sementara akan ditutup dan menunggu petunjuk peruntukkan lahan,” sambungnya.
Lalu bagaimana nasib pedagang di Pasar Seng? Asdar menyebut para pedagang di sana dapat ikut pindah ke Pasar Taman Rawa Indah. Namun tidak semua pedagang akan diakomodasi. Hanya mereka yang mengantongi surat kepemilikan lapak yang akan diprioritaskan.
“Sepanjang punya surat mereka punya hak untuk lapak,” terang dia. (*/ak/rdh/kpg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post