SANGATTA – Ratusan atlet pelajar dari sejumlah sekolah di Kutim siap berlaga dalam ajang Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat provinsi di Samarinda, Juli 2018.
Menurut Kadispora Kutim, Syahrir, dirinya mendelegasikan 15 cabang olahraga untuk membawa nama daerah ke tingkat yang lebih tinggi. Baginya hal itu sangat berguna untuk mengembangkan prestasi anak yang memiliki potensi.
“Kami kirimkan 190 orang termasuk official. Tapi ya tidak semua cabor ikut ke Samarinda. Hanya ada belasan saja,” terangnya saat dikonfirmasi, Rabu (18/7).
Selain itu, dia terus lakukan pembinaan prestasi sebagai upaya dalam tahap persiapan O2SN. Dirinya optimis, akan banyak anak didiknya yang meraih penghargaan dan mengharumkan nama kabupaten.
“Sebelum diberangkatkan, terlebih dahulu mereka diseleksi disini. Yang mendapat medali, mereka itu yang direkrut untuk mewakili Kutim,” tuturnya.
Lebih lanjut, ia mengatakan sejumlah atlet yang mengikuti olimpiade olahraga antar siswa ini merupakan atlet yang akan berperan dalam laga porprov Desember 2018 mendatang.
“Memang sebagian direkrut ke porprov. Adanya ajang seperti ini merupakan kesempatan untuk anak-anak agar semakin siap, hitung-hitung melatih mereka sebelum menyambut porprov selaku tuan rumah, seperti pemain panahan salah satu contoh,” katanya.
Syahrir berharap usai mengikuti ajang tersebut, masing-masing atlet dapat lebih siap dalam menghadapi kejuaraan lainnya. Selain itu, bisa terus mengembangkan jati diri untuk membanggakan orang-orang sekitar.
“Tujuan adanya O2SN ini guna meningkatkan kecintaan dan apresiasi terhadap bidang olahraga. Selain itu, untuk meningkatkan kecakapan kolaboratif dan kooperatif, juga meningkatkan kesehatan jasmani dan mutu akademis,” tutupnya. (*/la)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post