bontangpost.id – Lonjakan mobilitas masyarakat terus terjadi. Pada akhir tahun ini, lonjakan tidak hanya datang dari pergerakan penumpang pesawat namun juga penumpang angkutan laut. Tren ini diprediksikan terus berlanjut hingga tahun depan. Bahkan pada 2023, mobilitas masyarakat diprediksikan masih akan tumbuh lebih tinggi dibandingkan tahun ini.
Ketua Association of the Indonesian Tours and Travel Agenciens (ASITA) Kaltim I Gusti Bagus Putra mengatakan, saat ini tren peningkatan jumlah penumpang terus terjadi. Hanya memang, peningkatan jumlah penumpang angkutan laut jauh lebih besar dibandingkan angkutan udara. Hal itu tidak lepas dari masih mahalnya harga tiket pesawat saat ini sehingga masyarakat banyak beralih ke kapal laut.
September sampai pertengahan Desember jumlah penumpang pesawat maupun angkutan laut akan terus meningkat. Indikatornya datang dari pergerakan perjalanan dinas pemerintah. “Pemerintah banyak melakukan perjalanan dinas, sehingga pergerakan penumpang lebih banyak,” jelasnya, Kamis (29/12).
Badan Pusat Statistik (BPS) Kaltim mencatat, jumlah penumpang angkutan udara domestik pada Oktober 2022 sebanyak 178.529 orang atau naik 6,01 persen dibanding sebelumnya. Sedangkan jumlah penumpang angkutan laut dalam negeri pada Oktober 2022 tercatat 43.079 orang atau naik 50,77 persen dibandingkan bulan sebelumnya. Tahun ini memang sesuai trennya. Pada akhir tahun kunjungan pemerintah lebih besar, sehingga jumlah penumpang juga terus meningkat.
Tren pertumbuhan ini diprediksikan masih akan terus berlanjut hingga tahun depan. Peningkatan akan terjadi pada penumpang angkutan laut maupun udara. Mobilitas masyarakat tahun depan akan jauh lebih besar dibandingkan tahun ini. Apalagi dari kalangan pemerintah. Anggaran pemerintah daerah tahun depan lebih besar, hal ini juga membuat perjalanan dinas akan lebih banyak tahun depan.
Memang tidak bisa dimungkiri, baik dari travel agent untuk perjalanan pesawat, darat, maupun pariwisatanya masih didominasi oleh pemerintahan. Meeting, Incentive, Convention, and Exhibition (MICE) di hotel-hotel juga didominasi oleh pemerintah.
“Kemajuannya sangat pesat untuk tahun depan, kami optimistis demikian. Kinerja travel-travel agent untuk permintaan perjalanan grup-grup dari pemerintah juga akan meningkat. Setidaknya tahun depan mobilitas masyarakat akan meningkat 80 persen dibandingkan tahun ini,” pungkasnya.
Ditemui terpisah, Kepala Unit Penyelenggara Bandar Udara (UPBU) APT Pranoto Samarinda Agung Pracayanto mengatakan, peningkatan mobilitas masyarakat pada akhir tahun sudah terjadi sejak awal Desember dan masih akan terus meningkat hingga awal tahun depan.
Terjadi peningkatan penumpang yang berangkat pada H-7 (sejak 18 Des 2022) sebanyak 1.350 penumpang dan H-3 (22 Desember 2022) sebanyak 1.335 Penumpang. Total penumpang berangkat dari tgl H-7 sampai dengan H-1 sebanyak 8.697 Penumpang.
“Prediksi arus balik diperkirakan pada 2-4 Januari 2023. Sehingga diprediksikan jumlah penumpang masih akan terus meningkat hingga awal tahun,” ujarnya kemarin. (dwi)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post