Solidaritas untuk Membangun Kutim
SANGATTA – Pimpinan Majelis Daerah (PMD) Korps Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (KAHMI) Kutim periode 2017-2022 resmi dilantik, Kamis (3/8) lalu. Sebanyak 86 pengurus yang mengenakan batik hijau-hitam ini dilantik Ketua Pengurus Majelis Wilayah (PMW) KAHMI Kaltim, Mursidi Muslim.
Pelantikan diawali dengan membacakan sumpah jabatan dan menyerahkan bendera pataka KAHMI kepada Ketua Umum terpilih Ismunandar yang didampingi Ketua Kasmidi Bulang, Sekretaris Umum Musaffa, dan Bendahara Umum Bakri Hadi. Pelantikan tersebut dihelat di Rumah Jabatan (Rujab) Bupati di Kawasan Perkantoran Bukit Pelangi.
Pada kesempatan itu, turut hadir Sekretaris Daerah (Sekda) Kutim Irawansyah yang juga merupakan Ketua Dewan Penasehat KAHMI Kutim, anggota DPRD Kutim, Sekretaris KAHMI Kaltim, Ketua KAHMI Bontang, Samarinda, Kukar, Balikpapan, Pengurus Wilayah Forum Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Forhati) Kaltim, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) di lingkungan Pemkab Kutim.
Sebelum pelantikan, acara yang mengusung tema “Solidaritas KAHMI untuk Membangun Kutim” tersebut menyuguhkan berbagai hiburan, mulai dari tarian daerah, pertunjukkan pencak silat, hingga penampilan artis ibu kota kepada tamu undangan.
Setelah itu, dirangkai pula dengan pelantikan Forum Alumni Himpunan Mahasiswa Islam (Forhati) periode 2017-2022. Selanjutnya diakhiri dengan penyerahan plakat dan makan malam bersama.
Dalam sambutannya, Mursidi memuji KAHMI Kutim. Pasalnya, mayoritas pengurus diisi pejabat inti. Bahkan, ketua umum dan ketua diduduki bupati dan wakil Bupati Kutim. “Semoga pengurus yang baru dapat menjaga dan membuat organisasi ini semakin baik ke depan,” ujar Mursidi.
Dikatakannya pula, jangan pernah berhenti mengibarkan bendera KAHMI. Meski saat ini kabupaten kota dilanda defisit anggaran. Tetaplah menjaga barisan ukhuwah agar pembangunan di Kutim dapat berjalan dengan baik.
“Jagalah Kutim yang kita cintai ini, yang tenang, jaga budaya, dan alam ini hingga daerah kita betul-betul maju,” pintanya.
Dia menambahkan, alumni HMI tersebar luas di mana-mana. Mulai yang jadi politisi, akademisi, hakim, dan berbagai profesi lainnya. Semoga dengan banyaknya profesi tersebut, KAHMI yang ada di kabupaten atau kota, dapat memberikan masukan dan pikiran khususnya di Kutim dalam menghadapi krisis di negara ini.
“Sesuai anggaran dasar, anggota KAHMIwajib alumni HMI. Membawa misi menjaga marwah organisasi dan saat melaksanakan tujuan organisasi harus sesuai dengan ajaran agama islam,” katanya.
Sementara itu, Ismunandar mengucapkan terima kasih karena sudah dipercaya dan dilantik menahkodai kembali KAHMI Kutim. Sebagai tahap awal, dirinya berserta pengurus lainnya akan menyusun rencana kerja dalam menjalankan organasasi ke depan.
Dia pun selaku bupati Kutim turut pula mengucapkan terima kasih kepada KAHMI dan Forhati yang selama ini sudah memberikan masukan dan amunisi pikiran dalam pembangunan di Kutim.
“Semoga KAHMI dan Forhati bisa terus eksis dan membantu Pemkab dalam menjalankan pembangunan di Kutim agar dapat fokus dan tuntas,” pintanya. (ver/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post