BONTANG – Dinas Pemuda, Olahraga, dan Pariwisata (Disporapar) Bontang melakukan penertiban di Pulau Beras Basah Kamis (12/4) kemarin. Tujuannya untuk melakukan penataan kembali Beras Basah yang selama ini terlihat kumuh. Dalam penertiban ini, puluhan tenda semi permanen dibongkar untuk nantinya dilakukan penataan kembali.
Kepala Disporapar Bambang Cipto Mulyo mengatakan, penertiban ini untuk menata kembali pulau beras basah sehingga pengunjung tidak jera dalam berkunjung ke Beras Basah. Kata dia, dengan dilakukannya penataan, pengunjung dapat menikmati keindahan Beras Basah.
“Kalau tempatnya bagus maka ketika datang kembali, tidak akan sendiri. Tetapi datang kembali dengan membawa keluarga dan temannya,” kata Bambang.
Dia mengungkap, pengunjung yang datang ke Bontang untuk berwisata ke Beras Basah jumlahnya semakin banyak. Hal ini dapat memberikan dampak positif kepada masyarakat Kota Taman.
“Bila pengunjung ramai, maka akan tercipta multipier effect yang luar biasa dari pariwisata. Pasti ekonomi kreatifnya dapat tersentuh. Dari terminal hingga Beras Basah, semuanya akan bisa berkembang,” ungkapnya.
Lebih lanjut Bambang mengurai, di tahun ini akan dibangun jembatan untuk berjalan kaki sekira 4 meter di lingkungan Beras Basah. Jembatan ini nantinya akan lebih lebar dari jembatan yang ada sekarang. Selain itu juga bakal dipasang tulisan ikon beras basah.
”Pelan-pelan akan kami lakukan pembenahan. Sehingga apa yang di harapkan pemerintah sebagai Kota Taman dapat terwujud,” jelas Bambang.
Lebih lanjut dia menuturkan, proses perencanaan pembenahan di Beras Basah sudah dilakukan. Pun dengan pembangunan pos di Beras Basah. Melalui pos ini, bakal dilakukan pengawasan terhadap kondisi pulau.
Sementara itu, Asisten Administrasi Pemerintahan Pemkot Bontang, M Bahri menyampaikan, penertiban kemarin merupakan hasil dari program yang sudah lama tersusun. Sebelum penertiban dilakukan, pihaknya sudah terlebih dulu melakukan serangkaian pendekatan .
“Kita bisa lihat sendiri kondisi pulau sebelum dan sesudah ditertibkan. Tentu berbeda, sekarang sudah terlihat cantik dilihat dari kejauhan,” kata Bahri.
Selain Bambang dan Bahri, penertiban tersebut turut dihadiri Kepala Dinas Perikanan Kepala Dinas Ketahanan Pangan, Perikanan, dan Pertanian (DKP3) Aji Erlynawati dan patusan petugas gabungan yang melakukan penertiban mulai dari Polres Bontang, TNI AL , Kodim 0908/BTG, Satpol PP, dan dinas terkait lainnya. (*/one/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: