Proses dramatis dialami para tim medis di Wuhan, Tiongkok, Rabu (5/2/2020) yang membantu proses persalinan seorang bayi yang lahir dari penderita virus Korona. Sang ibu tentunya khawatir anaknya juga tertular.
Anak itu berusia 30 jam ketika dokter di Rumah Sakit Anak-anak Wuhan menguji apakah bayi itu terinfeksi. Setelah diuji, bayi yang identitasnya belum dipublikasikan itu terbukti terinfeksi.
Dokter sadar bahwa ibunya menderita Coronavirus ketika dia melahirkan pada 2 Februari seperti dilansir dari Mirror, Rabu (5/2/2020). Sang bayi juga dilaporkan menderita sesak napas dan infeksi dada meski secara keseluruhan memiliki tanda-tanda vital yang stabil dan tidak ada demam atau batuk.
Kondisi anak itu sedang diamati dengan ketat seperti yang disebutkan China News Service. Kepala Bangsal dan Kepala Dokter Obat Neonatal di Rumah Sakit Anak-anak Wuhan, Zeng Lingkong, penularan lewat kelahiran ini menjadi peringatan cara baru penularan virus.
“Ini mengingatkan kita bahwa kita perlu memperhatikan kemungkinan cara baru penularan pneumonia yang terinfeksi oleh coronavirus baru. Penularan vertikal dari ibu ke anak,” katanya.
Hingga saat ini, total korban tewas di Tiongkok akibat Coronavirus sudah mencapai 492 orang. Di luar negeri, kasus orang yang terjangkit virus Korona sudah terjadi di 27 negara berbeda. (jpc)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: