Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kaltim secara resmi telah memiliki Rumah Pintar Pemilu. Rumah Pintar Pemilu yang diberi nama Lamin Pintar Pemilu ini diresmikan Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak bersama ketua KPU RI Juri Ardiantoro, Rabu (29/3) kemarin. Dibangun di kantor KPU Kaltim, Jalan Basuki Rahmat, Lamin Pintar Pemilu ini ditujukan menjadi pusat informasi bagi masyarakat terkait segala hal mengenai penyelenggaraan pemilu.
Ketua KPU RI Juri Ardiantoro dalam sambutannya mengatakan, Rumah Pintar Pemilu merupakan program KPU secara nasional. Tujuannya untuk menghadirkan pusat informasi tentang pemilu kepada semua masyarakat.
“Bukan hanya di Kaltim, Rumah Pintar Pemilu ini juga telah ada di daerah-daerah lain di Indonesia,” kata Juri.
Dia menjabarkan, Rumah Pintar Pemilu direncanakan berisi berbagai materi terkait penyelenggaraan pemilu. Baik pemilu legislatif, pemilu presiden, dan pemilu kepada daerah. Mulai dari sejarah pemilu sejak pemilu pertama tahun 1955, hingga data-data dan informasi penyelenggaraan pemilu yang pernah digelar KPU. Materi-materi tentang pemilu ini disajikan dalam beragam bentuk media dan alat peraga. Mulai dari buku, video, maket, hingga simulasi pencoblosan.
Bukan hanya masyarakat, para peserta pemilu juga bisa memanfaatkan Rumah Pintar Pemilu ini untuk mengumpulkan informasi-informasi yang dibutuhkan. Misalnya informasi tentang pemilu sebelumnya untuk mengetahui peluang yang dimiliki. Secara internal, Rumah Pintar Pemilu ini juga menjadi sarana belajar bagi para staf dan komisioner KPU dalam mengawal proses penyelenggaraan pemilu.
“Mudah-mudahan Rumah Pintar Pemilu di Kaltim ini bisa menghadirkan semua data dan informasi yang dibutuhkan masyarakat terkait dengan semua yang berkaitan dengan pemilu,” kata Juri.
Selain meresmikan Rumah Pintar Pemilu KPU Kaltim, Juri juga meresmikan Rumah Pintar Pemilu di tiga kota dan satu kabupaten di Kaltim. Yaitu Kota Samarinda, Balikpapan, Bontang, dan Kabupaten Kubar. Bersama KPU Kaltim, keempat daerah ini merupakan pilot project Rumah Pintar Pemilu di Kaltim.
Keberadaan Rumah Pintar Pemilu ini mendapat sambutan baik dari Gubernur Kaltim. Menurutnya, Rumah Pintar Pemilu ini bisa turut meningkatkan partisipasi masyarakat dalam menyukseskan penyelenggaraan pemilu di Kaltim. Karenanya dia berharap Rumah Pintar Pemilu ini bisa dibangun di daerah-daerah lain di Kaltim.
“Salah satunya di Kutai Timur. Apalagi dari data yang ada, angka partisipasi masyarakat dalam pemilu di sana paling rendah se-Kaltim, di bawah 50 persen. Makanya perlu ada Rumah Pintar Pemilu di sana. Pemprov Kaltim siap membantu,” tandasnya. (luk)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post