SAMARINDA – Mendekati Penerimaan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS), biasanya ada-ada saja permasalahan dalam urusan administrasi calon pelamar. Entah itu perbedaan Nomor Induk Penduduk (NIK) maupun perbedaan tanggal lahir yang dapat menghambat proses pengajuan berkas CPNS nya. Sedangkan, waktu pendaftaran CPNS memiliki tenggat waktu sendiri.
Tak ingin hal ini bermasalah nantinya, Disdukcapil Samarinda mengimbau kepada calon pelamar agar sekiranya dapat mengurus berkas administrasi sejak dini. Sebab, jika pengurusan berkas administrasi dilakukan mendekati masa mendaftaran, waktu yang mepet dikhawatirkan dapat menghambat kelancaran proses administrasi.
Hal ini disampaikan Sekretaris Disdukcapil Samarinda, M Subhan, di ruang kerjanya, Kamis (14/9) lalu. Ia mengatakan, jika data CPNS tidak sesuai dengan data base yang ada, berarti calon pelamar harus memperbaiki berkasnya. Dan pihaknya siap membantu perbaikan tersebut.
“Nanti ketika di konfirmasi berkas-berkasnya sudah tidak ada masalah. Daripada nanti, yang datang ke sini jumlahnya banyak. Akhirnya, kinerja kami tidak bisa maksimal, jadi terhambat, akhirnya dikejar-kejar deadline. Jadi menurut saya lebih baik mengecek datanya ke disdukcapil dari sekarang,” tutur dia.
Jika berkaca dari tahun-tahun sebelumnya, ia berkata, kesalahan data ini biasanya dapat terjadi karena salah input. Seperti, NIK dan nama yang berbeda. Kendati demikian, ia meyakinkan warga tidak perlu khawatir. Sebab, pihaknya sudah biasa menangani hal tersebut. Dalam sehari tidak kurang dari seratus orang.
“Makanya saya katakan tadi, bagi yang mau melamar CPNS sebaiknya dari sekarang datanya dikonfirmasi,” tegas dia.
Begitupun dengan permasalahan jaringan yang dapat menghambat proses administrasi. Seperti pada program gerakan Indonesia sadar adminduk (Gisa) sebelumnya. Subhan mengatakan, jika hal itu terjadi ia tidak dapat berkomentar banyak sebab sudah menyentuh masalah teknis.
“Hanya saja, kini zaman telah berbeda. Jika memang ada masalah di teknis, perbaikannya tidak akan memakan waktu lama hanya hitungan jam.Tidak seperti dulu sampai berhari-hari. Apalagi pelayanan di disdukcapil ini termasuk cepat, kalau antrian tidak panjang paling lima sampai lima belas menit selesai,” pungkasnya. (*/dev)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post