BONTANGPOST.ID, Bontang – Distribusi bantuan sepatu dan tas sekolah gratis dari pemerintah untuk siswa SMP 1 Bontang belum sepenuhnya terpenuhi.
Kepala SMP 1 Bontang, Riyanto, mengungkapkan jumlah sepatu yang diterima masih jauh dari kebutuhan total siswa, sementara tas sekolah belum ada kepastian kapan tiba.
“Sampai saat ini, sepatu yang datang baru sekitar 600 pasang. Padahal jumlah siswa ada sekitar 850 orang, jadi masih kurang 250 pasang lagi,” ujar Riyanto.
Pihak sekolah juga belum mendapat informasi jelas terkait kedatangan sisa sepatu. Menurut keterangan Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud), distribusi dilakukan bertahap. “Kata orang dinas, tunggu sisanya datang baru bisa dibagi,” tambahnya.
Untuk tas sekolah, Riyanto menegaskan belum ada pengiriman sama sekali. “Tas belum datang, belum ada kabar kapan dikirim,” katanya.
Sementara itu, distribusi bantuan seragam sekolah sudah dilakukan untuk siswa kelas 7 dan 8, sedangkan kelas 9 masih menunggu. Pembagian seragam pun berlangsung bertahap karena harus menunggu kelengkapan atribut sebelum disalurkan ke siswa.
Diketahui, pengadaan sepatu dan tas sekolah gratis ini menggunakan skema e-katalog. Untuk SMP, alokasi anggaran sepatu mencapai Rp2,2 miliar, sementara tas Rp1,6 miliar. Tas sekolah didesain dominan berwarna hitam, berbahan tahan air, dengan logo Pemkot Bontang dan slogan “Berbenah”. (ak)







