SANGATTA – Bupati Kutim, Ismunandar menegaskan, Pemkab Kutim tetap mengutamakan nasib para Tenaga Kerja Kontrak Daerah (TK2D) dan Aparatur Sipil Negara (ASN). Sebab di tangan pegawai inilah pucuk pelayanan diberikan.
Terkait gaji TK2D dan insentif ASN yang urung dibayarkan, Bupati Kutim Ismunandar dan Wabup Kasmidi Bulang bukan tutup mata. Malah dia menegaskan bahwa Pemkab telah menyurat ke legislatif terkait progres mendahului anggaran.
“Kami sudah menyurat ke DPRD untuk mendahului anggaran. Jika nanti sudah (persetujuan DPRD) keluar, maka akan segera dibayarkan,” tegas Bupati.
Bupati berharap dengan disegerakannya pembayaran gaji TK2D dan insentif bagi ASN, kinerja pegawai bisa lebih meningkat. Semangat melayani masyarakat bisa maksimal. Sehingga pelayanan prima bagi warga bisa terus tercipta.
Sebelumnya dalam rapat coffee morning, Wabup Kasmidi Bulang telah menegaskan, Pemkab terus berupaya agar pembayaran gaji TK2D dan insentif ASN lancar.
Karena selain hak, hal tersebut juga berpengaruh pada semangat pelayanan yang dijalankan oleh aparatur pemerintahan.
“Itu merupakan hak mereka. Untuk itu harus kami perjuangkan. Hanya saja perlu bersabar. Karena sudah kami usahakan,” katanya.
Dirinya berharap TK2D maupun ASN tetap fokus bekerja. Berikan pelayanan yang terbaik bagi masyarakat. Karena pelayan paling utama.
“Kami harap pelayanan tetap berjalan. Berikan yang terbaik untuk masyarakat,” pintanya. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post