• Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Bontang Post | Mencerdaskan dan Menginspirasi
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
Bontang Post | Mencerdaskan dan Menginspirasi
No Result
View All Result
Home Bontang

Cerita Kompas Bontang Rakit Alat Pendeteksi Ketinggian Air Sungai

by M Zulfikar Akbar
12 Agustus 2019, 10:49
in Bontang, Feature
Reading Time: 2 mins read
0
Menjawab keresahan warga tentang debit air ketika musim hujan, Kompas Bontang rakit AWLR, agar warga mengetahui ketinggian air. (Zaenul/Bontangpost.id)

Menjawab keresahan warga tentang debit air ketika musim hujan, Kompas Bontang rakit AWLR, agar warga mengetahui ketinggian air. (Zaenul/Bontangpost.id)

Share on FacebookShare on Twitter

Banjir besar yang melanda Bontang beberapa pekan silam menyisakan hikmah bagi sekelompok orang. Para pemuda yang mengatasnamakan Komunitas Pemantau Air Sungai (Kompas) Bontang berinovasi dengan merakit alat pendeteksi ketinggian air sungai.

HARI-hari mereka kini disibukkan dengan rakit-merakit. Beberapa perlengkapan seperti sensor, controller, frame support, dan power supply dirangkai menjadi satu alat bernama Automatic Water Level Recorder (AWLR). Alat ini, diklaim dapat mencatat level air di sungai tempat alat ini dipasang.

Cara kerjanya pun sederhana. Sensor yang terpasang di alat ini akan mencatat level air di sungai tempat AWLR terpasang. Nantinya, data yang ditangkap atau dicatat sensor tersebut, diolah oleh perangkat controller untuk dikirim ke website.

“Ketika nanti hujan di daerah sekitar atau di Kota Bontang terjadi, warga tak perlu lagi was-was soal ketinggian air sungai. Mereka dapat mengakses berapa ketinggian air terkini di https://awlr.ketoprakdjawir.com,” ucap Ketua Kompas Bontang Willy Permadi, didampingi bidang IT Rendra.

Baca Juga:  Ribuan Rumah Diterjang Banjir, 5.711 Jiwa Butuh Bantuan

Dalam web tersebut, level air akan tergambar dalam dua jenis yaitu grafik dan speedometer. Dijelaskannya, untuk speedometer ini ketinggian air akan ditunjukkan dalam sebuah jarum. Jika menunjukkan warna hijau menandakan aman, kuning hati-hati, merah berarti ketinggian air lebih dari batas normal.

“Bahkan akan muncul peringatan kalau level air sudah dalam kondisi mengkhawatirkan,” paparnya.

Inisiasi ini timbul lantaran melihat penderitaan warga yang rumahnya terendam banjir, dan kegelisahan warga yang menanti informasi kapan air akan turun atau kembali meninggi. Willy pun terketuk hatinya untuk membantu masyarakat dengan mengembangkan alat pendeteksi ketinggian air. Sehingga dia mengajak warga yang sejalan dengannya untuk bergabung membuat alat ini.

Baca Juga:  Terendam Banjir, Seribu Skripsi Alumni Unijaya Tak Dapat Diselamatkan

“Jadi warga nanti dapat mengetahui ketinggian air dan menghindari informasi hoaks tentang banjir ini,” akunya.

Ke depannya, alat tersebut tidak hanya mengukur ketinggian air. Pihaknya tengah mengembangkannya agar dapat mengukur kecepatan air dan volumenya. Sehingga nantinya warga dapat mengetahui waktu tempuh air dan besarnya air yang mengalir dari hulu hingga muara itu. Untuk mencapai itu, pihaknya tengah mengkaji bentangan dan ketinggian sungai.

“Item yang sekarang itu sudah ready, tinggal memasukkan item itu saja,” jelasnya.

Selain itu, akan ada pendirian AWLR di 8 titik yang dinilai rawan banjir. Di antaranya pintu air Kanaan, daerah sungai HOP, kawasan X-Toys, dan muara Bontang Kuala. “Saat ini tengah pabrikasi 3 unit, jadi pertengahan bulan akan dibangun 4 lagi,” ucapnya.

Baca Juga:  Nasib Pekerja Agensi Kreatif di Bontang Selama Pandemi: Hidup Segan Mati Tak Mau

Namun untuk penambahan sistem itu, pihaknya kekurangan dana. Untuk penambahan alat di antaranya baterai VRLA 12 Volt 6 unit, low impedance cable 30 meter, kawat las, dan outdoor box panel ukuran 40x30x20. “Sumbangannya bisa berupa barang atau uang,” katanya. (Zaenul)

Print Friendly, PDF & Email
Tags: awlrBanjir Bontangfeaturekompas bontang
ShareTweetSendShare

Bergabung dengan WhatsApp Grup Bontang Post untuk mendapatkan informasi terbaru: Klik di Sini. Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News.

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Previous Post

Tingkatkan Ketakwaan dan Kepedulian Sosial Melalui Kurban

Next Post

Dua Rusunawa Dikucur Rp 2,4 Miliar

Related Posts

Normalisasi Sungai Bontang Terkendala Bangunan di Pinggir Sungai
Bontang

Normalisasi Sungai Bontang Terkendala Bangunan di Pinggir Sungai

29 September 2025, 14:00
Sedimen 80 Cm Jadi Penyebab Banjir di Perum Seraton, PUPRK Bontang Kerahkan Alat Berat
Bontang

Sedimen 80 Cm Jadi Penyebab Banjir di Perum Seraton, PUPRK Bontang Kerahkan Alat Berat

29 September 2025, 13:24
Setelah Drainase Diperbaiki, Banjir Kini Lebih Lama Menggenangi Gang Seraton Bontang Baru
Bontang

Setelah Drainase Diperbaiki, Banjir Kini Lebih Lama Menggenangi Gang Seraton Bontang Baru

26 September 2025, 11:32
Bontang Banjir, 43 RT Masih Tergenang, Terbanyak di Api-Api
Bontang

1.268 Kepala Keluarga di Bontang Terdampak Banjir

17 September 2025, 15:03
Bontang Banjir, 43 RT Masih Tergenang, Terbanyak di Api-Api
Bontang

Bontang Banjir, 43 RT Masih Tergenang, Terbanyak di Api-Api

16 September 2025, 21:44
Delapan Kelurahan di Bontang Kebanjiran Usai Hujan Semalam
Bontang

Delapan Kelurahan di Bontang Kebanjiran Usai Hujan Semalam

16 September 2025, 13:07

Terpopuler

  • Berikut Aturan Lengkap Gaji, Tunjangan, dan Pengangkatan PPPK Paruh Waktu 2025

    Berikut Aturan Lengkap Gaji, Tunjangan, dan Pengangkatan PPPK Paruh Waktu 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Rumah Warga Bontang Baru Nyaris Terbakar, Diduga karena Korsleting Listrik

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Gaji RT dan Kader Posyandu di Bontang Naik Mulai November 2025

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Kementerian ESDM Gugat Balik Warga Kutim, Pemerintah Disebut Bebal dan Lebih Berpihak ke Pemodal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Polisi Selidiki Dugaan ASN Diskop-UKMPP Bontang Gelapkan Dana Rp1 Miliar Lebih

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
No Result
View All Result

Komentar Terbaru

    Arsip

    • Oktober 2025
    • September 2025
    • Agustus 2025
    • Juli 2025
    • Juni 2025
    • Mei 2025
    • April 2025
    • Maret 2025
    • Februari 2025
    • Januari 2025
    • Desember 2024
    • November 2024
    • Oktober 2024
    • September 2024
    • Agustus 2024
    • Juli 2024
    • Juni 2024
    • Mei 2024
    • April 2024
    • Maret 2024
    • Februari 2024
    • Januari 2024
    • Desember 2023
    • November 2023
    • Oktober 2023
    • September 2023
    • Agustus 2023
    • Juli 2023
    • Juni 2023
    • Mei 2023
    • April 2023
    • Maret 2023
    • Februari 2023
    • Januari 2023
    • Desember 2022
    • November 2022
    • Oktober 2022
    • September 2022
    • Agustus 2022
    • Juli 2022
    • Juni 2022
    • Mei 2022
    • April 2022
    • Maret 2022
    • Februari 2022
    • Januari 2022
    • Desember 2021
    • November 2021
    • Oktober 2021
    • September 2021
    • Agustus 2021
    • Juli 2021
    • Juni 2021
    • Mei 2021
    • April 2021
    • Maret 2021
    • Februari 2021
    • Januari 2021
    • Desember 2020
    • November 2020
    • Oktober 2020
    • September 2020
    • Agustus 2020
    • Juli 2020
    • Juni 2020
    • Mei 2020
    • April 2020
    • Maret 2020
    • Februari 2020
    • Januari 2020
    • Desember 2019
    • November 2019
    • Oktober 2019
    • September 2019
    • Agustus 2019
    • Juli 2019
    • Juni 2019
    • Mei 2019
    • April 2019
    • Maret 2019
    • Februari 2019
    • Januari 2019
    • Desember 2018
    • November 2018
    • Oktober 2018
    • September 2018
    • Agustus 2018
    • Juli 2018
    • Juni 2018
    • Mei 2018
    • April 2018
    • Maret 2018
    • Februari 2018
    • Januari 2018
    • Desember 2017
    • November 2017
    • Oktober 2017
    • September 2017
    • Agustus 2017
    • Juli 2017
    • Juni 2017
    • Mei 2017
    • April 2017
    • Maret 2017
    • Februari 2017
    • Januari 2017
    • Desember 2016

    Kategori

    • Advertorial
    • Bontang
    • Breaking News
    • Catatan
    • Celoteh Edwin
    • Cerpen
    • Dahlan Iskan
    • Dispopar
    • DPRD Bontang
    • ekonomi
    • Entertainment
    • Feature
    • Hikmah
    • Hoaks atau Tidak?
    • Infografis
    • Internasional
    • Kaltim
    • Kesehatan
    • Kolom Redaksi
    • Kriminal
    • Kriminal
    • Kuliner
    • Lensa
    • Lifestyle
    • Lingkungan
    • Loker Bontang
    • Nasional
    • Olahraga
    • Opini
    • Pemkot Bontang
    • Pendidikan
    • Pilihan Editor
    • Politik
    • Polling
    • PON 2021 Papua
    • Pupuk Kaltim
    • Ragam
    • Society

    Meta

    • Masuk
    • Feed entri
    • Feed komentar
    • WordPress.org
    • Indeks Berita
    • Redaksi
    • Mitra
    • Disclaimer
    • Kebijakan Privasi
    • Pedoman Media Siber
    • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
    • Kontak

    © 2020 Bontangpost.id - Developed by Vision Web Development.

    No Result
    View All Result
    • Home
    • Bontang
    • Kaltim
    • Nasional
    • Advertorial
      • Advertorial
      • Pemkot Bontang
      • DPRD Bontang
    • Ragam
      • Infografis
      • Internasional
      • Olahraga
      • Feature
      • Resep
      • Lensa
    • LIVE

    © 2020 Bontangpost.id - Developed by Vision Web Development.