SANGATTA – Anggaran yang diterima Kutim untuk menggelar Pekan Olahraga Provinsi Kaltim 2018 dinilai masih sangat minim. Oleh sebab itu, Pemkab berencana meminta dana tambahan ke Pemprov Kaltim.
Hal tersebut terungkap di dalam rapat persiapan Pengurus Besar (PB) Porprov , Selasa (26/6) kemarin. Dalam rapat koordinasi tersebut, Pemkab Kutim mulai membahas hal yang sangat penting. Mengingat pelaksanaan terhitung enam bulan kedepan.
Sekretaris Daerah Pemkab Kutim Irawansyah mengatakan, segala kesiapan panitia harus dimatangkan sejak dini. Agar mampu mencegah terjadinya kesalahan dan memenuhi fasilitas penunjang. Selain itu juga menjadikan Kutim semakin siap dalam menghadapi kegiatan tersebut.
“Sampai saat ini kami sudah masuk pembahasan sekretariat, SK, pengadaan barang harus dilaksanakan, juga menghimpun penetapan venue,” ujarnya saat diwawancarai usai rapat.
Saat ditanya perihal anggaran, dirinya mengaku dana yang ada terbilang minim. Sehingga pihaknya berencana akan meminta lagiq1qa pada pemerintah provinsi sebagai tambahan.
“Anggaran dari kabupaten kami sudah minta. Rencananya ke provinsi juga kami usul sebanyak Rp 20 miliar, semoga bisa disetujui. Kalau keluar akan kami gunakan. Ya jelas hal ini karena memang kekurangan,” tandasnya.
Bahkan dia mengatakan tidak adanya dana operasional yang disediakan. Sehingga kucuran dana yang ada diprioritaskan untuk pembangunan venue.
“Kami cukupkan saja anggaran dari provinsi untuk venue. Sedangkan untuk biaya operasional, itu akan kami anggarkan kembali,” pungkasnya.
Dalam persiapannya, Irawansyah meminta pada seluruh panitia untuk lebih giat mematangkan segala kekurangan. (*/la)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post