BONTANG – Warga Jalan KS Tubun, Kelurahan Bontang Kuala, Kecamatan Bontang Utara geger, Sabtu (7/1) malam. Bakda Isya sekira pukul 20.00 Wita, seorang warga berinisial TY ditemukan dengan kondisi tergantung di rumahnya.
Diduga, pria tersebut hendak mengakhiri hidup dengan cara gantung diri. Kendati demikian, dugaan itu belum pasti. Pasalnya, hingga berita ini diturunkan, korban masih belum bisa dimintai keterangan.
Yana, kakak kandung korban adalah orang pertama yang melihat kondisi tersebut. Saat itu, Yana dan keluarganya, Mudiono hendak mengajak korban untuk pergi arisan. Namun ketika masuk ke dalam rumah yang saat itu dalam keadaan kosong, dirinya justru menemukan adiknya sudah dalam keadaan tergantung, dengan kondisi badan membiru, namun belum meninggal.
“Kan biasa kalau Sabtu malam kami ada acara arisan. Saya rencana mau jemput adik saya. Pas masuk rumah justru kaget, dia (adiknya, Red) sudah dalam keadaan begitu (tergantung, Red),” ujarnya saat di wawancarai Bontang Post.
Kata dia, sang istri dan satu anaknya saat itu sedang berada di rumah orang tuanya yang letaknya berada di samping rumahnya. Namun, baik istri maupun keluarga yang lainnya tak mengetahui ataupun mendengar sedikitpun jika korban gantung diri.
Sang istri, YL baru tahu jika suaminya sudah terbujur kaku saat diberi tahu oleh Yana. Sontak saja, mendengar kabar itu sang istri langsung shock.
Mendapati adiknya dalam kondisi kritis, akhirnya dia dan keluarga lainnya langsung membawa korban ke RS Amalia untuk mendapat pertolongan lebih lanjut.
“Saya juga tidak tahu penyebabnya karena apa. Tidak pernah juga cerita kalau ada masalah,” tutur Yana.
Berdasarkan pantauan Bontang Post di rumah sakit hingga tadi malam, korban masih mendapat perawatan intensif di IGD. Beberapa keluarga dan tetangga juga terlihat menunggu korban di depan. (bbg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post