bontangpost.id – Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) Kaltim memasukkan kegiatan perbaikan di Jalan Soekarno-Hatta. Salah satu staf BBPJN, Vian mengatakan, perbaikan ini volumenya 4 kilometer.
“Hanya satu jalur yang menuju ke Bontang Lestari,” kata Vian.
Bentuknya ialah pengerasan jalan beton. Nantinya, konstruksi ini disesuaikan kelas jalan di lokasi tersebut. Mengingat berdasarkan rencana tata ruang wilayah ruas jalan ini menuju kawasan industri dan perkantoran.
“Ini merupakan strata yang paling tinggi untuk jalan. Kalau dilapisi aspal di atasnya pemborosan,” ucapnya.
Pertimbangan hanya satu jalur, selain karena terbatasnya ketersediaan anggaran, juga menyangkut durasi pengerjaan. Pasalnya, proses lelang baru akan dimulai Juni mendatang. Saat ini, masih dalam proses review desain. Durasi pengerjaan akan dilakukan hingga akhir tahun.
“Karena ini butuh waktu. Takutnya kalau cepat malah tidak selesai,” tutur dia.
Informasinya, nominal anggaran yang dikucurkan mencapai Rp 50 miliar. Bersumber dari APBN.
Sebelumnya, anggota Komisi V DPR RI Irwan Fecho dan Tim BBPJN Kaltim telah meninjau lokasi pada 15 April lalu. Irwan mengatakan, bahwa pembenahan infrastruktur terutama jalan nasional ini menjadi prioritas. Sebab, Kota Bontang termasuk kota industri, dengan mobilitas yang tinggi.
“Saya pikir ini bisa diprioritaskan. Kami fokuskan pembenahannya dan tuntaskan jalan dalam kotanya,” katanya.
Untuk diketahui, Wakil Wali Kota Bontang Najirah menyebut, telah mengajukan pembenahan infrastruktur sebanyak empat kali, agar pembiayaan masuk ke APBN.
“Ini kabar baik. Karena perjuangan kami akhirnya membuahkan hasil. Setelah ditinjau langsung ke Bontang, baru tahu kondisinya seperti ini,” serunya.
Tahun ini, ruas jalan tersebut juga mendapatkan perbaikan melalui Bankeu Kaltim. Nilainya mencapai Rp 7,4 miliar. Titik pengerjaan nantinya di sekitar gerbang masuk tempat pembuangan akhir (TPA) Bontang Lestari. Pengerjaan difokuskan di arah menuju Kantor Wali Kota.
Konsepnya ialah pemasangan beton. Harapannya, sasaran ini bisa menuju dekat area SPBU. Bentuknya tidak menggunakan perbaikan aspal karena kapasitas kendaraan yang melintas sudah tidak sesuai kelas jalan. (ak/ind/k15)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post