Dokter Cilik Pion Kesehatan di Sekolah

BONTANG – Wali Kota Bontang, Neni Moerniaeni secara resmi membuka Lomba Dokter Cilik Tingkat Kota Bontang di Pendopo Rujab Wali Kota Bontang, Selasa (12/9) pagi. Lomba yang diinisiasi oleh Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Bontang ini dilaksanakan selama dua hari, diikuti oleh  74 peserta dari 37 sekolah dasar di Kota Taman.

Dalam sambutannya, Neni menuturkan dukungannya atas pelaksanaan lomba dokter cilik  karena ia percaya keberadaannya dapat membawa dampak positif bagi peningkatan derajat kesehatan anak yang bersangkutan, teman sekolah, keluarga dan lingkungannya.

“Dokter cilik adalah program ekstrakurikuler yang sudah lama ada di setiap sekolah, yang  tugasnya  mengedukasi ilmu kesehatan kepada teman-teman, keluarga serta orang-orang di sekitarnya untuk ikut hidup sehat. Melalui lomba ini saya harap pemenang dapat menjadi pion dalam  menularkan sikap, perilaku, dan pengetahuan hidup bersih dan sehat kepada warga sekolah. Saya juga sangat berharap ilmunya bisa diimplementasikan ke masyarakat sekitar,” harap Neni.

Kemudian Neni menambahkan harapannya agar pemenang terbaik nanti bisa turut serta dalam perlombaan dokter cilik tingkat wilayah hingga tingkat nasional.

“Alhamdulillah anak kita, Putri, dokter cilik yang bersekolah di SD Yabis tahun lalu mendapatkan Juara I Lomba Dokter Cilik di Tingkat Nasional. Mudah-mudahan pemenang lomba tahun ini bisa mempertahankan perjuangannya, sehingga piala bergilir dari presiden bisa terus ada di Kota Bontang,” harap Neni.

Dalam kesempatan ini juga Neni tak henti-hentinya menyampaikan kepada pelajar sekaligus generasi penerus bahwa Kota Bontang bukanlah kota yang kaya akan sumber daya alam. Sebab itu, Bontang harus memiliki sumber daya manusia yang cerdas, unggul dan tangguh. Tidak hanya secara intelektual, tetapi juga spiritual. Sehingga dapat membantu pemerintah dalam membangun Bontang.

“Semangat berlomba, selamat bertanding! Semoga lomba ini dapat memberikan wawasan bagi anak-anakku semua. Di wajah anak-anak, Bunda bisa melihat masa depan Bontang yang lebih baik,” tutupnya. (hms)