BONTANG – Ketua DPC Hanura Bontang versi Oesman Sapta Odang (OSO), Hendra Wijaya melakukan konsolidasi dengan tiga anggota DPRD, Senin (12/2) lalu di Ruang Fraksi Hanura Perjuangan, Sekretariat DPRD. Hasilnya, mereka bersepakat untuk membesarkan partai Hanura.
“Kami tetap solid. Tetap harus menyelesaikan tugas kami sampai selesai (akhir masa jabatan, Red.),” kata Hendra.
Hendra menilai ketiga anggota DPRD memiliki rekam jejak kinerja yang bagus. Hal ini dapat dibuktikan melalui hasil yang telah mereka capai.
Ia pun menegaskan tidak ada pergantian antar waktu (PAW) yang terjadi. Bahkan ketiga kader tersebut tetap menjadi jagoan dalam pemilihan legislatif (Pileg) 2019.
Hendra juga telah mendapatkan informasi jikalau sebelumnya telah dilakukan verifikasi internal penyusunan bakal calon legislatif. Ia berharap dalam waktu dekat sudah mendapatkan data sehubungan dengan hal tersebut.
“Tinggal melengkapi apa yang belum, artinya tetap jalan,” tuturnya.
Dalam waktu dekat, Hendra bakal melakukan konsolidasi dengan seluruh kader Hanura. Agenda tersebut bertujuan guna merapatkan barisan menyongsong pesta demokrasi yang sebentar lagi dilaksanakan.
Sementara itu, anggota Komisi III DPRD dari Partai Hanura, Rusli menyatakan perbedaan dalam internal partai itu kerap terjadi dan tergolong wajar. Namun, ia memastikan tidak terjadi perpecahan dalam tubuh DPC Hanura Bontang.
“Kalau pecah berarti ada kader yang keluar, sampai detik ini belum ada yang keluar. Yang namanya beda pendapat itu boleh saja,” kata Rusli.
Rusli menekankan pentingnya konsolidasi dihelat guna mendudukan suatu permasalahan sehubungan dengan adanya perbedaan pendapat tersebut. Ia berharap dalam pertemuan tersebut terjadi cairnya situasi berkaitan dengan polemik yang terjadi ini.
Yanri Dasa yang berhasil menduduki kursi legislatif fdari daerah pemilihan Bontang Barat memastikan tetap loyal dengan partai Hanura. Ia menyambut baik ajakan Ketua DPC Hanura versi OSO yang ingin membesarkan partai.
“Nanti saya akan follow-up teman-teman yang masih galau untuk segera difasilitasi,” pungkas Yanri. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: