Kapal Pengangkut Pupuk Terbakar

BONTANG – Kapal tanker pengangkut pupuk KM Golden Ocean terbakar di perairan laut Bontang, Sabtu (10/11) kemarin. Kapal dengan kapasitas 20.986 GT tersebut terbakar di perairan Selat Makassar pada posisi 00.01’800″U- 117.54’500″T /2 NM dari Rig West Seno atau 30 NM dari Pos Bontang.

Informasi terbakarnya kapal yang berlayar dari Banyuwangi menuju Bontang tersebut diperoleh dari Kantor Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP) Samarinda. Dan diteruskan ke Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (Basarnas)

Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongam Kelas A Balikpapan (Kaltimra) Gusti Anwar Mulyadi melalui Kepala Seksi Operasi Dan Siaga Octavianto mengatakan, penyebab terbakarnya kapal belum diketahui pasti. Informasi tersebut muncul saat 22 kru kapal meminta evakuasi melalui radio komunikasi.

“Setelah infromasi diteruskan ke kami, kemudian kami menggerakan personel dan alutsista dari Pos Pencarian dan Pertolongan Kutim,” ujarnya.

TERBAKAR: Basarnas dibantu bersama tim lainnya saat melakukan proses evakuasi dan pemadaman api kapal tanker KM Golden Ocean, yang terbakar di perairan laut Bontang, Sabtu (10/11) kemarin.(Ist)

Tim Basarnas yang bertugas di Pos SAR Kutim pun bergerak mengecek ke lokasi perairan sesuai dengan laporan titik koordinat. Selain Basarnas Pos SAR Kutim, unsur lainnya yang juga bergerak adalah dari KPLP, TB Windsheel, dan kapal perusahaan.

Dari hasil penyelamatan gabungan, petugas berhasil mengevakuasi 22 kru kapal dalam kondisi selamat. Saat ini, para korban diamankan di Kapal TG Windsheel. Namun untuk proses pemadaman, kata Octavianto, terus berlangsung karena api masih berkobar di kapal tersebut.

“Dengan berhasil dievakuasinya seluruh korban, maka operasi SAR dihentikan. Untuk selanjutnya dengan kesiapsiagaan,” tuturnya. (bbg)

Kru KM Golden Ocean