BONTANG – Kebakaran yang terjadi di Jalan Tenis (eks Jalan Reformasi) Gang Amanah RT 31 Nomor 155 Kelurahan Api-api, Minggu (1/1) malam benar-benar membuat kaget pemilik rumah, Ridwan. Bagaimana tidak, kejadian yang menghanguskan rumahnya itu terjadi secara cepat sehingga tidak ada satupun barang-barang yang bisa diselamatkan.
Baca Juga: SATU RUMAH DI JALAN TENIS LUDES, PEMADAM SEMPAT SALAH LOKASI
Saat ditemui di rumah Ketua RT 31 Kelurahan Api-api, kepada Bontang Post, pria 49 tahun itu menceritakan kronologis kejadiannya yang dia peroleh dari anaknya, Fandi Fahrizal (23). Saat malam itu, dirinya sedang berada di lokasi kerja,yakni di area pipe line, Bontang Lestari.Sekira pukul 22.30 Wita, dirinya mendapat info dari anaknya bahwa di rumah mereka terjadi kebakaran. Mendapat kabar itu, dirinya langsung segera menuju ke rumahnya.
“Posisinya ketika itu tidak ada orang di rumah. Anak saya Fandi sedang makan-makan di rumah tetangga depan rumah,” ujarnya Senin (2/1).
Namun saat asyik-asyiknya makan, tiba-tiba saja terdengan suara ledakan dari dalam rumah. Saat dicek, ternyata api sudah semakin membesar. Dirinya menduga, hal ini karena adanya korsleting listrik dan mengenai kulkas sehingga bisa sampai terjadi ledakan.
“Memang instalasi listriknya sudah termasuk lama. Sudah sejak 2001 lalu. Rencana saya, rumah itu memang saya mau rehab dan ingin saya ganti instalasiya,” ungkapnya.
Namun kini nasi telah menjadi bubur. Keinginanya untuk merehab rumah harus tertunda. Namun demikian, dirinya mengaku sudah mengikhlaskan dan mempasrahkan kepada Yang Maha Kuasa. Yang dia harapkan dalam waktu dekat ini yakni, surat-surat atau dokumen penting seperti ijazah bisa segera diurus kembali agar bisa cepat juga untuk digunakan. Mengenai bantuan, dirinya pun mengaku sejak pemadaman selesai, bantuan-bantuan baik dari tetangga maupun Dinas Sosial terus berdatangan.
“Untuk sementara tinggal di tempat keluarga dulu. Kedepan masih lihat kondisi dulu apakah mau di bangun ulang ataukah tidak. Tergantung dana saja nanti. Tapi untuk tanah, sudah tanah sendiri,” tukasnya. (bbg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post