bontangpost.id – Penerimaan peserta didik baru (PPDB) jenjang SMA/SMK melalui jalur reguler sudah dibuka selama dua hari belakangan. Berdasarkan rekapitulasi sementara untuk jenjang SMA slotnya telah terpenuhi. Baik di SMAN 1, SMAN 2, maupun SMAN 3. Namun pergeseran urutan dipastikan terus berlanjut. Hingga masa akhir pendaftaran pada 18 Juni hari ini.
Wakil Ketua Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS) Sumariyah mengatakan pendaftar masih bisa menginput berkas. Melalui aplikasi PPDB hingga detik akhir limit pendaftaran. Nilai rendah secara otomatis akan bergeser ke pilihan selanjutnya. Ketika slot di satuan pendidikan pilihan pertama terpenuhi.
“Jadi bila yang input nilai masih di atas ambang batas terendah maka ada pergeseran di bawahnya,” kata Sumariyah.
Diketahui, SMAN 1 tersisa kuota di jalur ini yakni 174. Sementara SMAN 2 dan SMAN 3 masing-masing 188 serta 195. Kondisi berbeda justru di jenjang SMK. Pada SMKN 1 sebagian besar telah terisi. Dari 10 kompetensi keahlian tujuh sudah terpenuhi. Praktis menyisakan Teknik otomasi industri, Teknik pengelasan, dan kimia analisis.
Adapun di SMKN 2 dan SMKN 3 baru masing-masing satu kompetensi keahlian yang kuotanya penuh. Ketua Panitia PPDB SMKN 2 Edy Efendy mengatakan beberapa faktor menjadi penyebabnya. Mulai dari masih dalam kondisi pandemi Covid-19, informasi tidak jelas, serta tidak diakomodasinya pelamar dari luar Bontang. Padahal sebelumnya 10 persen daya tampung berasal dari Teluk Pandan dan Marangkayu.
“Tahun ini ditiadakan. Jadi mungkin itu akan berpengaruh terhadap sekolah kami,” ujar Edy.
Dalam dua hari belakangan ini, pihak sekolah akan gencar melakukan promosi. Ia menjelaskan skemanya informasi akan disebar melalui sosial media. Jika itu masih belum terisi, maka sekolah menunggu kebijakan dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim.
“Minimal bisa memenuhi setengah dari daya tampung di setiap kompetensi keahlian. Supaya bisa masuk standar dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik),” sebutnya.
Selain itu, sekolah yang berlokasi di Jalan Cumi-Cumi, Tanjung Laut Indah ini juga menunggu pergeseran pendaftar yang tidak tertampung di SMKN 1. Umumnya, mereka akan mengubah pilihan ke SMKN 2. “Biasanya di hari ketiga atau keempat ada limpahan dari yang tidak diterima di SMKN 1,” pungkasnya. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post