Kutu Rambut, Jangan Anggap Sepele

ILUSTRASI(IST)

RASANYA tidak ada orang yang ingin memiliki kutu di kepalanya. Bagaimana tidak, selain menurunkan kepercayaan diri, kutuan juga membuat kepala terasa gatal. Namun, adanya kutu di kepala adalah hal yang wajar.

Meskipun umumnya kutuan terjadi pada anak kecil, orang dewasa bisa juga mengalaminya karena hewan tersebut dapat menyebar melalui kontak kepala secara langsung. Kutu sulit dilihat secara kasat mata dan yang tampak biasanya hanya telur kutu karena berwarna kuning, coklat, atau putih. Maka tak heran banyak orang yang menggunakan serit untuk menghilangkannya.

Melansir Express, Kamis (15/2), menurut pakar kutu Ian Burgess, anak kecil biasanya memiliki kutu di kepala lebih dari sebulan. Banyak cara yang dilakukan orangtua untuk menghilangkan kutu. Mulai dari menggunakan mayones, minyak zaitun, telur mentah, hingga cuka yang dioleskan ke kulit kepala serta rambut. Tapi cara tersebut belum terbukti efektif dan malah ada yang mengklaim akan memperbanyak jumlah kutu. Lantas bagaimana cara menanganinya?

Kunci utama untuk menghilangkan kutu termasuk telurnya adalah menggunakan perawatan non-pestisida atau semprotan perlindungan yang terbukti secara klinis. Pilihlah semprotan atau obat yang mengandung dimeticone atau octanadiol karena efektif membunuh kutu tanpa menyebabkan keracunan pada tubuh. Selain itu, cara pemakaiannya pun harus mengikuti petunjuk dan dilakukan seminggu sekali.

Sebelum kembali menggunakan semprotan atau obat, ada baiknya untuk mengecek terlebih dahulu apakah masih ada kutu atau telur yang tersisa. Jika tidak maka tidak perlu digunakan kembali. Walau begitu, tidak menutup kemungkinan kutu bisa ada kembali. Alasannya karena produk belum digunakan dan diterapkan dengan benar.

Berikut cara penggunaan yang benar. Pertama, gunakan mulai dari ujung kepala dan kemudian diratakan menggunakan sisir atau jari. Pastikan rambut benar-benar basah oleh cairan obat. Kedua, tunggulah beberapa saat untuk membiarkan obat bekerja. Terakhir, cuci rambut menggunakan sampo atau membilasnya dengan air biasa.

Sementara itu, Ian menyarankan agar orangtua segera melakukan perawatan atau pembersihan kepada kepala anaknya yang memiliki kutu. Sebab kutu bisa juga menyebabkan impetigo yaitu infeksi kulit kepala yang sangat menular dan menyebabkan luka merah. (okezone)

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Exit mobile version
https://www.bethhavenbaptistchurch.com/ anakslot https://torontocivics.com/ http://sultansawerlogin.com slot gacor arya88 slot gacor slot raffi ahmad slot raffi ahmad 77 https://attanwirmetro.or.id/ https://attanwirmetro.or.id/dolph/asd/ https://idtrack.co.id/ https://autoglass.co.id/ slot raffi ahmad 77 https://dabindonesia.co.id/ slot gacor https://tesiskita.com/ slot raffi ahmad https://bontangpost.id/ slot raffi ahmad 77 Anakslot https://karyakreatif.co.id/ slot raffi ahmad 88 Anakslot arya88 kicautoto kicautoto slot thailand https://www.ajlagourmet.com/ kicautoto situs raffi ahmad gacor slot raffi ahmad 88 situs scatter hitam situs scatter hitam slot toto Link Gacor Hari Ini Slot Bca Situs deposit 25 ribu slot raffi ahmad 88