BONTANG – Kebakaran lahan di Bontang kembali terjadi. Kali ini lokasinya masih sama seperti kebakaran lahan sebelumnya, yakni di wilayah Kelurahan Bontang Lestari. Terbakarnya lahan seluas dua hektare tersebut terjadi saat cuaca panas ekstrim yang melanda Kota Taman, Ahad (30/9) kemarin.
Staf seksi pencegahan, pengendalian, dan penyuluhan Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Disdamkartan), Yuli Masriyantika mengatakan, kebakaran lahan tersebut terjadi sekira pukul 14.56 Wita. Kata Yuli, informasi kebakaran lahan itu mereka peroleh dari adanya laporan salah satu warga.
“Kendala kami masih sama seperti sebelum-sebelumnya. Yaitu karena lokasinya yang berbukit-bukit dan jauh dari jalan utama, sehingga kami harus menarik selang yang cukup panjang,” ujarnya.
Adapun kendala lainnya yaitu minimnya pasokan air. Namun begitu hal tersebut tidak menjadi kendala utama petugas Disdamkartan. Pasalnya pasokan air bisa mereka dapatkan di sumur milik perusahaan. Sehingga tidak perlu repot harus kembali ke wilayah kota untuk mengisi air.
Berkat kerja keras petugas Disdamkartan dibantu petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Bhabinkamtibmas setempat, api pun berhasil dipadamkan 2,5 jam kemudian.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Pelaksana BPBD Bontang Ahmad Yani mengatakan, berdasarkan prakiraan cuaca dari Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG), di September 2018 cuaca kemarau panjang turut melanda Kota Taman. Sehingga dirinya kembali mengimbau masyarakat, untuk tidak melakukan aktivitas membakar sesuatu secara sembarangan dan lalai. Karena hal tersebut berpotensi menimbulkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla).
“Kami juga mengimbau masyarakat untuk tidak membuka lahan secara sembarangan. Jika ingin melakukannya, lebih baik dikonsultasikan dan dikoordinasikan terlebih dahulu,” pungkasnya. (bbg)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post