bontangpost.id – Proyek Ibu Kota Negara (IKN) dipastikan masih tetap berlanjut. Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional/Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN/Bappenas) Suharso Monoarfa menuturkan, proyek tersebut kini dalam fase stand by.
“Tahun ini kami selesaikan masterplan dan detail plan,’’ ujarnya di Jakarta, Jumat (14/8/2020).
Suharso menjelaskan, pengerjaan infrastruktur dasar tetap berjalan. Terutama, bagi wilayah penyangga IKN yang ada Kalimantan Timur.
”Beberapa kegiatan yang sifatnya infrastruktur dasar tetap, khususnya yang terkait kota-kota seperti Samarinda dan Balikpapan,’’ imbuhnya.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo (Jokowi) sama sekali tidak menyinggung mengenai pemindahan Ibu Kota pada pembacaan pidato mengenai Rancangan Undang-undang mengenai Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN 2021 beserta nota keuangannya.
Pada pidato RAPBN 2021, Jokowi mengatakan bahwa rancangan kebijakan APBN 2021 diarahkan antara lain untuk mempercepat pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi Covid-19. Anggaran tersebut juga akan dipergunakan untuk mendorong reformasi struktural untuk meningkatkan produktivitas, inovasi, dan daya saing ekonomi.
Terpisah, Direktur Riset Ekonom Center of Reform on Economics (CORE) Piter Abdullah memandang, urgensi proyek IKN sebenarnya tak terlalu mendesak jika dilanjutkan. Namun, dia menilai tetap ada manfaat yang bisa diambil dari proyek IKN.
”Tahun depan kita memerlukan pemerintah untuk menggerakkan ekonomi, termasuk dengan proyek IKN. (Urgensinya) memang tidak mendesak, tapi menurut saya bisa bermanfaat,’’ ujarnya kepada Jawa Pos. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post