Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Sabtu, 2 Juli 2022
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Ragam

Mengenal Persamaan dan Perbedaan Coronavirus nCoV, MERS serta SARS

Reporter: M Zulfikar Akbar
Senin, 27 Januari 2020, 11:30 WITA
dalam Ragam
2 menit dibaca
Mengenal Persamaan dan Perbedaan Coronavirus nCoV, MERS serta SARS

Ilustrasi Coronavirus yang mewabah di Wuhan. (CNN)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

Dunia sedang dibuat cemas dengan merebaknya wabah Coronavirus atau 2019-novel coronavirus (nCoV) yang berasal dari Wuhan, Tiongkok. Sebab, coronavirus sudah menjangkiti lintas negara.

Dikatakan, coronavirus nCoV dikatakan masih satu keluarga dengan SARS dan Mers. Lalu apa saja persamaan dan perbedaan dari ketiga virus tersebut?

Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI) Prof. Dr.dr. H. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB menjelaskan ketiganya adalah jenis virus yang mirip satu family. Bagian atau organ yang diserang pun sama, yakni paru-paru.

“Strain virusnya (tipenya) yang berbeda. Organ yang diserang sama yaitu paru. Mortality juga agak beda,” katanya kepada JawaPos.com (grup Bontangpost.id), Jumat (24/1/2020).

Sedangkan gejalanya mirip. Pasien akan mengalami batuk, sesak napas, pneumonia berat, dan demam. Masing-masing orang akan berbeda gejalanya tergantung tingkat keparahan virusnya.

“Gejala sama yaitu pneumonia. Tetapi komplikasi untuk jadi gagal napas yang berbeda tergantung ganas dan tidaknya virus. Dan (tertolongnya tergantung cepat ditangani atau tidak),” jelasnya.

Kasus Infeksi dan Kematian 3 Virus

Berbagai kasus yang terjadi baik dari coronavirus, MERS, dan SARS, juga menyebankan kematian. Lalu mana yang lebih bahaya?

Baca Juga:  Antisipasi Korona, Pemprov Kaltim Putuskan Pembatasan

Virus MERS coV membuat orang terinfeksi sebanyak 2.494 kasus dan kematiannya 34 persen. Virus ini berasal dari unta di Saudi Arabia. Maka dari itu bagi siapapun yang sedang berada di Saudi Arabia disarankan tidak kontak dengan unta.

sedangkan, virus SARS terjadi di Provinsi Guangdong, Tiongkok. SARS menyerang 8.098 orang dan angka kematiannya 9,6 persen.

Nah, Coronavirus terjadi dari Wuhan, Tiongkok. Jumlah terinfeksi masih terus berkembang. Dan angka kematiannya masih di bawah 20 persen.

Semua Virus Berasal dari Hewan

Dilansir dari Live Science, Jumat (24/1/2020), Coronavirus adalah keluarga besar virus yang dapat menyebabkan penyakit pernapasan mirip flu biasa. Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) Amerika Serikat menjelaskan kebanyakan orang terinfeksi dengan coronavirus gejalanya biasanya ringan hingga sedang.

Dalam beberapa kasus, virus dapat menyebabkan penyakit saluran pernapasan bawah seperti pneumonia dan bronkitis. Virus ini umum terjadi di antara hewan. tetapi sebelumnya hanya segelintir kasus yang diketahui memengaruhi manusia.

Maka yang terjadi di Wuhan saat ini mirip dengan kasus yang dikenal sebagai coronavirus sindrom pernapasan Timur Tengah (MERS-CoV) dan coronavirus sindrom pernafasan akut yang parah (SARS-Cov).

Baca Juga:  Pemkot Data Masyarakat Terdampak Covid-19

MERS, ditularkan jika menyentuh unta yang terinfeksi atau mengonsumsi daging atau susu mereka. Pertama kali dilaporkan pada 2012 di Arab Saudi dan sebagian besar telah terkandung di Semenanjung Arab, menurut NPR.

SARS pertama kali dilaporkan pada 2002 di Tiongkok selatan (tidak ada kasus baru yang dilaporkan sejak 2004) dan diperkirakan menyebar dari kelelawar yang menginfeksi musang.

Sedangkan untuk kasus coronavirus yang baru ditemukan di Wuhan, diduga ditularkan kelelawar berdasarkan klaim peneliti Tiongkok. Seperti diketahui, Wuhan sendiri terkenal dengan sup kelelawarnya. (jpc)

Share this:

  • Twitter
  • Facebook


Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Sumber: Jawa Pos
Tags: virus coronavirus korona
Print Friendly, PDF & Email
PindaiBagikan397Tweet248Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Komentar Anda

Related Posts

Resep Sambal Goreng Kentang dan Hati Ayam, Menu Sederhana di Akhir Pekan

Resep Sambal Goreng Kentang dan Hati Ayam, Menu Sederhana di Akhir Pekan

Sabtu, 25 Juni 2022, 12:15 WITA
Revlon, Pionir Kosmetik Usia 90 Tahun Ajukan permohonan Bangkrut

Revlon, Pionir Kosmetik Usia 90 Tahun Ajukan permohonan Bangkrut

Selasa, 21 Juni 2022, 18:00 WITA
Viral Video Pria Berikan Pekerja Gorong-gorong Uang Mainan

Viral Video Pria Berikan Pekerja Gorong-gorong Uang Mainan

Minggu, 12 Juni 2022, 13:30 WITA
Hasil Survei, Seperlima Perempuan Kehilangan Pekerjaan Akibat Pandemi

Hasil Survei, Seperlima Perempuan Kehilangan Pekerjaan Akibat Pandemi

Minggu, 12 Juni 2022, 13:00 WITA
Sate Tempe Tahu, Olahan Makanan untuk Anak

Sate Tempe Tahu, Olahan Makanan untuk Anak

Sabtu, 11 Juni 2022, 16:00 WITA
Deddy Corbuzier dan Sabrina Sah Jadi Suami-Istri

Deddy Corbuzier dan Sabrina Sah Jadi Suami-Istri

Selasa, 7 Juni 2022, 17:00 WITA
Postingan Selanjutnya
Kecelakaan di Tol Balsam, Minibus Tabrak Belakang Truk Molen Hingga Ringsek

Kecelakaan di Tol Balsam, Minibus Tabrak Belakang Truk Molen Hingga Ringsek

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Terkesan Mangkrak, Begini Kondisi Bontang Citimall

Terkesan Mangkrak, Begini Kondisi Bontang Citimall

Kamis, 30 Juni 2022, 15:12 WITA
Tikam Orang di Lampu Merah Berebas Tengah, 1 Pria Diringkus, 2 Buron

Tikam Orang di Lampu Merah Berebas Tengah, 1 Pria Diringkus, 2 Buron

Senin, 27 Juni 2022, 09:15 WITA
Tersangka Penikaman di Berebas Tengah Ternyata Residivis, Baru Bebas 3 Bulan

Tersangka Penikaman di Berebas Tengah Ternyata Residivis, Baru Bebas 3 Bulan

Senin, 27 Juni 2022, 11:41 WITA
ODGJ Mengamuk, Rusak Barang di Konter HP Jalan Ahmad Yani

ODGJ Mengamuk, Rusak Barang di Konter HP Jalan Ahmad Yani

Jumat, 1 Juli 2022, 11:36 WITA
Kecelakaan di Jalan Cipto Mangunkusumo, Pemotor Tabrak Truk Parkir

Kecelakaan di Jalan Cipto Mangunkusumo, Pemotor Tabrak Truk Parkir

Jumat, 1 Juli 2022, 21:07 WITA
Sopir Truk Kecelakaan Maut Muara Rapak Dituntut 12 Tahun Penjara

Sopir Truk Kecelakaan Maut Muara Rapak Dituntut 12 Tahun Penjara

Sabtu, 2 Juli 2022, 09:06 WITA
Kecelakaan di Jalan Cipto Mangunkusumo, Pemotor Tabrak Truk Parkir

Kecelakaan di Jalan Cipto Mangunkusumo, Pemotor Tabrak Truk Parkir

Jumat, 1 Juli 2022, 21:07 WITA
Pura-pura Jadi Pembeli, Nekat Curi Ratusan Botol Minyak Angin

Pura-pura Jadi Pembeli, Nekat Curi Ratusan Botol Minyak Angin

Jumat, 1 Juli 2022, 18:00 WITA
Kasus Penyalahgunaan Solar Bersubsidi Masuk Sidang Perdana

Kasus Penyalahgunaan Solar Bersubsidi Masuk Sidang Perdana

Jumat, 1 Juli 2022, 17:00 WITA
Pernah Kabur saat Hendak Dibawa ke RSJ, Dinsos Sebut akan Evakuasi ODGJ yang Mengamuk

Pernah Kabur saat Hendak Dibawa ke RSJ, Dinsos Sebut akan Evakuasi ODGJ yang Mengamuk

Jumat, 1 Juli 2022, 15:50 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.