BONTANG – Pemkot Bontang melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Kota (Dinas PU-PRK) Bontang telah mendanai pembangunan Musala Nur Muhammad di wilayah RT 35 Kelurahan Tanjung Laut senilai Rp 154 juta. Secara simbolis, bantuan dana tersebut diberikan dalam acara Safari Ramadan Pemkot Bontang bersama Forkompinda, kemarin (5/6).
Dalam sambutannya, Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni mengatakan, kemarin merupakan malam ke-22 Ramadan. Neni berdoa mudah-mudahan semua diberi kesehatan untuk menjalankan ibadah puasa di hari ke-23 hingga akhir Ramadan. “Mudah-mudahan kita semua diberi umur panjang dan bisa menyelesaikan di sepuluh malam terakhir Ramadan. Saya ingatkan sempatkan untuk beritikaf, karena belum tentu tahun depan kita bertemu lagi dengan Ramadan,” jelas Neni di Musala Nur Muhammad.
Oleh karenanya, Neni menyampaikan agar di Bulan Suci Ramadan ini harus dijadikan sebagai momen berhijrah. Sehingga sesuai nama musalanya, jangan hanya bercita-cita agar anak-anaknya saja yang berakhlak baik, tetapi semua yang dewasa juga. Karena arti dari nama musala ini, Nur Muhammad atau cahaya Muhammad. Maka semua harus punya sifat seperti Rasulullah SAW. “Rasulullah punya sifat sidik, amanah, tablig dan fatanah, semoga sifat itu ada dalam diri kita semua,” ungkapnya.
Neni berpesan agar masyarakat RT 35 Kelurahan Tanjung Laut untuk menjaga lingkungan sekitar. Mengingat perumahan Tariza ini cukup kecil, sehingga harus menjadi percontohan untuk wilayah lainnya. “Jangan buang sampah sembarangan, mulailah pilah sampah dari rumah tangga,” pinta dia.
Terkait pembangunan musala yang belum rampung seratus persen, Neni meminta warga rajin berinvestasi untuk akhirat. Apalagi di bulan suci Ramadan harus diperbanyak mengisi celengan untuk akhirat. “Sebagai umat beragama, alangkah lebih baik berinvestasi membangun tempat ibadahnya,” ujarnya.
Andi Taher perwakilan takmir Musala Nur Muhammad mengatakan, bangunan musala ini didesain dua lantai. Hanya saja karena keterbatasan anggaran, maka baru selesai satu lantai. Itupun belum ada toilet sehingga jika jemaah ingin ke toilet harus dipandu oleh warga karena masih menumpang di rumah warga. “Minimal ada dana Rp 50 juta lagi bisa dibangun toilet,” ujarnya.
Pihak Takmir Musala Nur Muhammad mengucapkan terima kasih atas kedatangan Pemkot Bontang bersama Forkompinda yang menyempatkan untuk bersilaturahmi dengan warga RT 35 Tanjung Laut. Musala ini juga baru Ramadan tahun ini digunakan untuk salat tarawih, sebab baru selesai pembangunannya sejak 2014 lalu.
Hadir dalam kegiatan tersebut Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase, Waka Polres Bontang, Kasdim Kodim 0908/BTG, Kajari Bontang, seluruh Kepala OPD Bontang serta camat dan lurah.(mga)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post