Sangatta – Berbagai upaya sudah dilakukan Pemerintah Kabupaten Kutai Timur (Pemkab Kutim) untuk memfungsikan bangunan pasar di Kecamatan Sangatta Selatan. Hanya saja, kondisi lahan parkir yang sulit, membuat pedagang sempat direlokasi mengeluh. Akibatnya, para pedagang kembali berjualan di lokasi awal yang hanya berjarak belasan meter.
Menyikapi hal ini, Sekretaris Daerah Irawansyah mengaku, ada wacana pemerintah untuk memindah pasar Sangatta Selatan ke lokasi baru. Sebab, kondisi pasar yang ada saat ini sudah tidak memungkinkan, karena berada di kawasn padat pemukiman.
“Parkir yang sulit disana. Makanya, kami wacanakan untuk dipindah ke lokasi baru. Tapi masih tahap wacana,” aku Irawansyah.
Memang kata dia, pada saat diresmikan, pedagang sempat beralih ke lokasi pasar baru tersebut. Namun karena merasa sepi pengunjung, satu persatu pedagang kembali ke lokasi lama. Sehingga upaya paksa pun sempat diambil pemerintah.
“Bahkan kami sudah tempatkan beberapa Satpol PP untuk menindak dan menjaga pedagang supaya tidak pindah. Tapi, kan mereka tidak bisa terus jaga selamanya disana. Akhirnya, pedagang, kembali lagi ketempat lama,” ujarnya.
Disinggung terkait bangunan pasar yang sudah terbangun, Irawansyah mengaku tetap akan dimanfaatkan. Namun bukan sebagai pasar, melainkan untuk fasilitas pemerintah lainnya.
“Sebenarnya ada opsi untuk membebaskan seluruh bangunan yng ada disekitar pasar. Tapi, jika pemerintah harus bebaskan, biaya yang dikeluarkan jauh lebih besar. Makanya wacana yang sedang disiapkan adalah pemindahan pasar. Untuk lokasinya, masih kan dirapatkan dulu,” tutup Irawansyah. (Aj)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post