BONTANGPOST.ID, Bontang – Pemkot Bontang kembali menunjukkan komitmennya dalam meningkatkan akses layanan kesehatanmasyarakat, Kamis (11/6/2025).
Wali Kota Bontang Neni Moerniaeni secara resmi melakukan peletakan batu pertama pembangunan Puskesmas Pembantu (Pustu) Guntung di Kelurahan Guntung, Bontang Utara.
Pembangunan Pustu Guntung menjadi bagian penting dari transformasi layanan kesehatan primer di Kota Bontang.
Neni menegaskan bahwa fokus utama pemerintah saat ini adalah menjaga masyarakat tetap sehat melalui layanan yang tidak hanya bersifat kuratif, tetapi juga promotif dan preventif.
“Fokus kita saat ini adalah menjaga masyarakat tetap sehat, bukan hanya mengobati yang sakit,” tegas Wali Kota Neni.
Pustu di tingkat kelurahan dinilai sebagai garda terdepan dalam pelayanan kesehatan, yang sangat penting dalam meningkatkan derajat kesehatan warga secara menyeluruh.
Salah satu sorotan utama dalam pembangunan ini adalah dukungan dari sektor swasta, khususnya PT Pupuk Kalimantan Timur (Pupuk Kaltim).
Melalui Direktur Operasional F. Purwanto, perusahaan menyerahkan bantuan senilai Rp 2,2 miliar untuk pembangunan Pustu Guntung.
“Apresiasi dan ucapan terima kasih yang setinggi-tingginya saya sampaikan kepada PT Pupuk Kalimantan Timur,” tuturnya.
Ia menambahkan bahwa kontribusi ini adalah bentuk nyata kepedulian dunia usaha terhadap kesehatan masyarakat dan diharapkan membawa berkah bagi perusahaan dan warga Bontang.
Acara peletakan batu pertama ini tidak hanya menjadi seremoni simbolis, tetapi juga wujud nyata sinergi antara pemerintah daerah, legislatif, masyarakat, dan sektor swasta.
Kehadiran berbagai pihak mempertegas bahwa transformasi layanan kesehatan memerlukan kolaborasi semua elemen.
“Kita harus bergerak bersama untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat Kota Bontang,” sebutnya.
Lurah Guntung Denny Febrian mengucapkan terima kasih atas rencana pembangunan puskesmas pembantu ini. Konsep bangunan terdiri dari dua lantai. Total bantuan yang dikucurkan perusahaan mencapai Rp2,2 miliar. (*)