BONTANG – Sebanyak 50 orang paramedis meliputi dokter, perawat, radiografer, dan apoteker, serta cleaning service Rumah Sakit Islam Bontang (RSIB) sempat dirumahkan. Namun kini, rumah sakit tersebut kembali beroperasi normal.
“Per hari ini (Senin, red) kami mulai operasional lagi seperti biasa,” ujar Direktur RSIB, dr Hary Prasetya kepada Bontangpost.id, Senin (4/5/2020) siang.
Sebelumnya, RSIB juga menutup sejumlah layanannya. Yakni Instalasi Gawat Darurat, Rawat Inap, Poli Spesialis Anak, Poli Spesialis Radiologi, IGD Kebidanan, serta Poli Kandungan. Penutupan tersebut dimulai sejak Kamis (23/4/2020).
“Sebagian besar isolasi di rumah, ada juga di rumah sakit (RSIB). Beberapa petugas tidak bisa isolasi mandiri karena dilarang pulang sama keluarganya. Ada juga dilarang balik ke kosnya,” beber dr Hary.
Untuk mereka yang diisolasi di rumah sakit, ditempatkan di ruang khusus penanganan Covid-19. Ruang ini jauh hari memang disediakan RSIB guna mengantisipasi lonjakan pasien (Outbreak) Covid-19 di Bontang.
“Memang ada ruang khusus Covid-19 kami sediakan. Tempatnya steril. Jalan masuknya juga enggak gabung sama pasien biasa. Total ada 12 kamar,” ungkapnya.
Pelayanan di RSIB kini kembali seperti biasa. Namun dengan catatan, protokol penanganan Covid-19 diperketat. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post