BONTANG – Wali Kota Bontang Neni Moernieni setelah melepas keberangkatan penumpang KM Queen Soya langsung melakukan pantuan kondisi gedung pelabuhan Loktuan. Ia meminta General Manager PT Pelindo IV Herdin Hasyim untuk melakukan pemeliharaan gedung pelabuhan.
“Pelabuhan ini sudah 4 tahun tidak melakukan pengecatan, saya harapakan PT Pelindo IV melaksanakan pekerjaan tersebut. Saya melihat cat dinding sebagian sudah mulai pudar,” terangnya.
Tak hanya melihat dari sisi luar gedung pelabuhan, Neni juga melakukan tinjauan ke beberapa ruangan yang ada di pelabuhan kebanggaan masyarakat Bontang tersebut.
Salah satunya yakni lantai satu, ruangan yang besar tersebut nampak kotor dan beralih fungsi menjadi pusat olahraga. “Saya minta ini dibersihkan dan dapat dijadikan musala. Sangat disayangkan sekali ruang yang luas seperti ini tidak dipakai,” tambahnya.
Beberapa sekat ruangan di lantai satu tersebut juga tidak berfungsi dan terkesan tidak terawat. Nantinya, ruangan tersebut akan digunakan pula sebagai pusat kerajinan tangan dan penjual makanan dan minuman yang sekarang masih menempati samping pintu masuk pelabuhan.
Kondisi serupa terjadi di lantai dua Pelabuhan Loktuan. Beberapa ruangan mengalami kerusakan lantai. Wali Kota juga berharap dapat digunakan sebagi restaurant & cafe guna melayani para pengantar dan penumpang.
“Ke depan kami tawarkan kepada Texas Chicken maupun cafe lain untuk menggunakan ruangan ini,” terangnya.
Usulan berkaitan dengan penggunaan beberapa ruangan juga dilontarkan oleh operation KM Queen Soya Rudi. Menurutnya beberapa fasilitas seperti karaoke keluarga bisa menjadi alternatif dalam memberikan pelayanan kepada pengantar ataupun penjemput penumpang.
“Apakah boleh saya membuka usaha karaoke keluarga? Jikalau boleh izinnya seperti apa?” tanya Rudi.
Pemanfaatan beberapa gedung pelabuhan juga akan mempermudah beberapa orang yang melakukan aktivitas bongkar-muat dalam pengurusan administrasi. Pengurusan administrasi saat ini dilakukan di kantor Dinas Perhubungan yang beralamat di gedung Graha Taman Praja Bontang Lestari. Jarak yang relatif jauh menjadi keluhan beberapa orang terkait pengurusan administrasi tersebut.
“Pengurusan administrasi berkaitan perhubungan laut bisa dilakukan di sini kelak. Sangat disayangkan apabila gedung yang sudah dibangun megah ini tidak digunakan” seru Neni Moerniaeni..
Wal Kikota Bontang berharap kehadiran Pelabuhan Loktuan ini juga dapat menjadi pusat perekonomian warga sekitar pelabuhan. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post