BONTANG – Pagi ini, Kamis (25/7), Presiden Joko Widodo membuka puncak peringatan Hari Kesatuan Gerak (HKG) Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) ke-47 tingkat nasional, di RTH Imam Bonjol, Padang, Sumatra Barat.
Di peringatan HKG PKK ini, penghargaan tingkat nasional kembali ditorehkan Kota Bontang. TP-PKK Kelurahan Belimbing berhasil meraih penghargaan nasional Pakarti Madya I kategori kota, sebagai Pelaksana Terbaik Pola Asuh Anak dan Remaja (PAAR) 2019. Penyerahan penghargaan telah diterima langsung Ketua TP-PKK Kota Bontang Hapidah Basri Rase, di Padang, Rabu (24/7/2019) lalu.
“Alhamdulillah tahun ini Bontang kembali meraih penghargaan di HKG, penghargaan nasional Pakarti Madya I kategori kota. Ucapan terima kasih saya ucapkan kepada Pemkot Bontang serta OPD terkait, Lurah Belimbing, Camat Bontang Barat, TP-PKK Belimbing, TP-PKK Kecamatan, TP-PKK Provinsi, Kemenag, dan kader TP-PKK Bontang,” ujar Hapidah.
Dijelaskan lebih lanjut, dalam lomba di HKG PKK ke-47 yang turut dihadiri Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase tersebut, Kota Taman menerapkan tujuh poin PAAR. Di antaranya pengamalan Pancasila, pencegahan kekerasan pada anak, pencegahan penyalahgunaan dan penyimpangan seksual pada anak, pencegahan perdagangan anak, pembinaan bela negara, kesadaran nasionalis, dan dokumentasi serta data yang akurat.
“Pola asuh anak dan remaja ini memang program unggulan TP-PKK Bontang khususnya Pokja I. Ini merupakan upaya pembinaan budi pekerti anak dalam lingkup keluarga dan bermasyarakat,” katanya.
Beberapa program kerja yang telah diterapkan TP-PKK Bontang khususnya TP-PKK Kelurahan Belimbing di antaranya simulasi PAAR, Posyandu balita, Posbindu, Poslansia, senam ibu hamil, karang taruna, majelis taklim, pojok baca di setiap RT, kunjungan ibu hamil dan nifas setiap Senin, perlindungan anak terpadu berbasis masyarakat.
“Ada juga CCTV di seluruh wilayah Kelurahan Belimbing, yang semuanya mendukung kegiatan pola asuh anak dan remaja dengan penuh cinta kasih,” rincinya.
Sementara itu kata Hapidah, lomba PAAR di HKG PKK sangat positif. Karena memiliki potensi dan nilai yang strategis serta mampu menjadi inspirasi juga motivasi bagi masyarakat luas. “PKK merupakan kunci bagi pemberdayaan keluarga dan masyarakat,” ujarnya.
Di samping itu pula lanjutnya, perlu keterlibatan orangtua dalam membina anaknya. Karena saat ini banyak anak-anak membutuhkan bimbingan akhlak dan moral. “Apalagi saat ini sudah masuk era modern serta keterbukaan informasi di sosial media. Sehingga sangat perlu benteng yang kuat dari keluarga dan pemerintah,” jelasnya.
Dirinya berharap, kegiatan PAAR menjadi konsep gerak bersama yang membutuhkan peran pemerintah, masyarakat, dan swasta. Sehingga TP-PKK melalui program PAAR bisa berkontribusi nyata dalam pembangunan Kota Bontang.
“Saya berharap nantinya masyarakat bisa menerapkan PAAR, agar bisa menyiapkan generasi muda yang tangguh sebagai pemegang tongkat estafet kepemimpinan dan pembangunan nantinya,” pungkasnya. (hms9/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post