SANGATTA – Manusia sejatinya diciptakan sebagai makhluk sosial. Sudah semestinya menggalakkan nilai sosial terhadap sesama. Namun sayang, budaya ini mulai goyah di telan egosentris. Manusia lebih mengutamakan diri sendiri namun mengabaikan orang lain. Hal inilah yang dikatakan Wakil Bupati Kutim Kasmidi Bulang.
Seharusnya rasa kebersamaan antar sesama tersebut, terus dirawat hingga akhir hayat. Karena manusia takkan hidup tanpa keberadaan orang lain. Manusia membutuhkan orang lain dalam berinteraksi. Baik dalam perkara dunia terlebih akhirat.
Dengan rasa persatuan itulah, manusia menjadi kuat, kokoh, dan mampu menyelesaikan masalah seberat apapun. Jika sebaliknya, akan mudah rapuh dan tegoyahkan dari bentuk negatif lainnya.
“Mari terus kita rawat kebersamaan. Jaga persaudaraan dan persatuan. Tingkatkan jalinan silaturahim. Jangan kita lalai dan mengabaikannya hanya karena ego dan sibuk dengan pekerjaan masing-masing. Kita manusia sosial, maka sudah semestinya hidup bersosial,” ujar Kasmidi mengingatkan kepada masyarakat Kutim.
Hal ini diikrarkannya, lantaran para pejuang terdahulu kuat diatas kebersamaan. Menepiskan perbedaan suku, agama, ras, maupun golongan. Sehingga berhasil mengusir penjajah dari bumi Indonesia. Rasa inilah yang kembali diingatkan kepada warga Kutim di abad ini.
“Agar selalu kokoh diatas kebersamaan, persatuan, dan persaudaraan, mari kita kobarkan kembali jiwa bangsa. Karena hal itu akan mempermudah dalam menggapai tujuan. Sebab kebersamaan merupakan intisari dari pancasila,” katanya.
Tak ingin menjalar ke anak cucu, mantan anggota DPRD ini meminta masyarakat untuk memberikan pendidikan dini tentang arti kebersamaan. Salah satu upaya yang ditanamkan ialah saling memberi, menghargai perbedaan, dan meningkatkan budaya gotong royong.
“Gotong royong adalah kunci menuju kebersamaan. Mari kita hidupkan kembali. Khususnya ditanamkan kepada anak sejak dini. Dengan begitu anak dapat mengerti dan paham filosofi bergotong royong,” katanya. (dy)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post