BONTANGPOST.ID, Bontang – Selama Ramadan, warga mulai mendapati banyak oknum peminta sumbangan yang datang ke rumah-rumah di sekitar wilayah Bontang Utara. Terdapat yang menawarkan sumbangan pembangunan masjid, infak, ataupun sedekah.
Salah seorang warga Aini menuturkan, ia telah didatangi oknum peminta sumbangan sebanyak tujuh kali dalam kurun waktu dua hari. Namun orang yang meminta sumbangan tersebut justru marah bila tidak diberi.
“Kan aneh. Padahal kalau sumbangan seikhlasnya. Tetapi ini terkesan memaksa. Marah-marah kalau enggak dikasih (sumbangan),” tuturnya.
Oknum itu menyebut bila sumbangan untuk pembangunan masjid. Ada pula yang meminta sumbangan untuk pembangunan di luar daerah seperti Kutai Timur.
Ia pun sempat menyarankan agar peminta sumbangan tersebut melapor dan meminta izin ke RT setempat terlebih dahulu. Tetapi oknum tersebut tidak kembali lagi.
Dikonfirmasi Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Bontang Ahmad Yani, pihaknya mengimbau masyarakat agar tidak memberikan bantuan atau sumbangan yang diyakini tidak kembali ke Bontang.
“Kalau tidak ada masyarakat yang memberi uang, tentu oknum itu akan meninggalkan Bontang dengan sendirinya,” jelasnya.
Ia menyebut, pihaknya pun secara rutin melakukan patroli dan pemantauan tantribum. Apabila mendapati hal demikian, oknum tersebut bakal diamankan dan diberi pembinaan. (*)