• Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Bontang Post | Mencerdaskan dan Menginspirasi
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
No Result
View All Result
Bontang Post | Mencerdaskan dan Menginspirasi
No Result
View All Result
Home Breaking News

Waw.. Siswa Miskin Dapat Rp 30 Miliar

by M Zulfikar Akbar
2 Januari 2017, 09:59
in Breaking News
Reading Time: 2 mins read
0
Ilustrasi

Ilustrasi

Share on FacebookShare on Twitter

MALANG KOTA – Pemerintah Kota (Pemkot) Malang tidak mau lepas tangan terhadap SMA/SMK, meski sejak kemarin (1/1) pengelolaannya sudah berada di Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Jawa Timur (Jatim). Tahun ini, pemkot tetap menggelontorkan anggaran untuk SMA/SMK sebesar Rp 30 miliar.

Wali Kota Malang Moch. Anton menyatakan, dana Rp 30 miliar itu secara umum akan digunakan untuk tunjangan guru tidak tetap (GTT) dan siswa tidak mampu yang ada di SMA/SMK. Menurut dia, beberapa saat lalu ada sedikit klarifikasi mengenai anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) dari provinsi. ”Kami (pemkot) memang harus menyiapkan itu (anggaran untuk GTT dan siswa kurang mampu, Red),” kata Anton, kemarin.

Baca Juga:  INOVATIF! Mahasiswa Ini Bantu Tunanetra Kenali Uang

Dia menambahkan, meskipun sekolah pada jenjang SMA/SMK sudah diambil alih oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jatim, tetapi pemerintah daerah (pemda) masih tetap mempersiapkan dana APBD-nya untuk dialokasikan kepada anak-anak yang tergolong tidak mampu. ”Kami akan menyiapkan kira-kira Rp 30 miliar. Nantinya masuk APBD 2017,” jelas laki-laki yang akrab disapa Anton itu.

Menurut dia, jumlah tersebut tergolong besar. ”Itu (anggaran, Red) sangat besar,” imbuhnya. Seluruh anggaran yang telah dipersiapkan itu akan digunakan untuk memberikan tunjangan kepada GTT dan siswa kurang mampu tingkat SMA/SMK di seluruh Kota Malang.

”Yang jelas prinsipnya pemda tetap memberikan perhatian kepada SMA/SMK itu, meskipun saat ini telah diambil alih oleh provinsi,” tegas Anton. Hal tersebut dikarenakan masih dalam naungan Kota Malang dan masih termasuk dalam APBD Kota Malang.

Baca Juga:  Waduh.. Pekerja Tiongkok Ilegal ’Serbu’ Malang, 143 Orang tanpa Dokumen

”Jadi, mau tidak mau, kami berharap apa yang diberikan itu memang benar-benar tepat sasaran,” ungkapnya. Sehingga, bantuan tersebut bisa untuk meningkatkan mutu dan kualitas para siswa.

Sementara itu, Kepala Disdik Kota Malang Zubaidah membenarkan hal itu. ”Insentif guru memang ada sendiri,” kata dia. Nantinya, para GTT mendapatkan sejumlah uang tunjangan setiap bulan. ”Setiap bulan, akan dapat Rp 500 ribu per guru,” lanjutnya. Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan para guru honorer, meskipun sekolah sudah dialih kelola oleh pemprov.

Diberitakan sebelumnya, mulai 1 Januari 2017, SMA/SMK di Kota Malang sudah resmi diambil alih (take over) oleh Disdik Provinsi Jatim. Take over ini landasannya adalah Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintah Daerah. Dengan pengambil alihan ini, salah satu dampaknya adalah pemindahan guru dan kepala sekolah bukan lagi wewenang pemkot, tetapi pemprov. (fis/c3/riq)

Print Friendly, PDF & Email
Tags: malangsiswa miskin
ShareTweetSendShare

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Previous Post

Penyerang Berkostum Santa Claus Masih Buron

Next Post

Teror di Istanbul, Belum Ada Korban WNI

Related Posts

Di Balik Kepulangan Diah Anggraini, TKI Asal Malang yang ”Hilang” 12 Tahun
Feature

Di Balik Kepulangan Diah Anggraini, TKI Asal Malang yang ”Hilang” 12 Tahun

21 Februari 2019, 17:00
Serunya Liburan Sambil Menghafal Alquran
Breaking News

Serunya Liburan Sambil Menghafal Alquran

5 Januari 2018, 22:18
INOVATIF! Mahasiswa Ini Bantu Tunanetra Kenali Uang
Breaking News

INOVATIF! Mahasiswa Ini Bantu Tunanetra Kenali Uang

5 Januari 2018, 20:26
KEREN!! Jembatan Kaca Pertama di Indonesia Karya Mahasiswa UMM
Breaking News

KEREN!! Jembatan Kaca Pertama di Indonesia Karya Mahasiswa UMM

9 Oktober 2017, 19:23
Waduh.. Pekerja Tiongkok Ilegal ’Serbu’ Malang, 143 Orang tanpa Dokumen
Breaking News

Waduh.. Pekerja Tiongkok Ilegal ’Serbu’ Malang, 143 Orang tanpa Dokumen

30 Desember 2016, 07:34
Pelatih Baru Arema adalah….
Breaking News

Pelatih Baru Arema adalah….

25 Desember 2016, 08:49

Terpopuler

  • Jalan Samarinda-Balikpapan Terputus, Perlu Percepatan Jalur Alternatif

    Jalan Samarinda-Balikpapan Terputus, Perlu Percepatan Jalur Alternatif

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pengelola Pelabuhan Loktuan Ditegur Wawali, Ingin Ubah Fungsi Pelabuhan Tanjung Laut Indah Tanpa Koordinasi

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Bangunan di Dekat SPBU Km 3 Dibongkar; Awalnya Warung, Berubah Jadi Tempat Tinggal

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Jadi Program Prioritas, Pembangunan Tol Samarinda-Bontang Dimulai pada 2028

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Pasangan Suami Istri di Bontang Jadi Pemasok Narkoba, Diringkus Satpolair

    0 shares
    Share 0 Tweet 0
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak

© 2020 Bontangpost.id - Developed by Vision Web Development.

No Result
View All Result
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2020 Bontangpost.id - Developed by Vision Web Development.