BONTANG – Wakil Wali Kota Bontang Basri Rase mengapresiasi kinerja Kantor Pelayanan dan Pengawasan Bea dan Cukai Tipe Madya Pabean C (KPPBC TMP C) Bontang yang berhasil mencapai 200 persen lebih di tahun 2017. Basri pun mengimbau agar tetap mempertahankan sinergi yang baik demi kemajuan Kota Bontang yang dicintai semua.
Dalam sambutannya, Wakil Wali Kota Bontang, Basri Rase mewakili Pemkot Bontang mengapresiasi dan penghargaan kepada KPPBC TMP C Bontang, yang berhasil mendapat capaian penerimaan hingga 200 persen dari target yang telah ditetapkan oleh pusat.
“Ini hal yang luar biasa, sinerginya luar biasa, maka perlu diapresiasi,” jelas Basri dalam acara Apresiasi Kepada Pengguna Jasa dan Sosialisasi Kepabeanan dan Cukai di Ruang Pertemuan KPPBC TMP C Bontang, Jalan Pelabuhan nomor 1 Kelurahan Tanjung Laut Indah, Rabu (4/4) kemarin.
Dikatakan Basri, pihaknya dari pemerintah mendorong kepada stakeholder untuk melakukan inovasi agar mempermudah pelayanan kepada masyarakat. Basri menyatakan, pihaknya sempat menghadiri undangan dari Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) pekan lalu yang memerintahkan semua daerah membentuk satuan tugas (satgas) dalam percepatan berusaha. Baik itu penanaman modal dalam negeri maupun penanaman modal asing.
“Alhamdulillah kami sudah tindaklanjuti ini, Bontang sudah dilakukan dan kami juga sudah ada Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PTSP) yang semata-mata sebagai mempermudah perizinan juga program jemput bola, intinya pelayanan maksimal,” ungkapnya.
Dalam pertemuan yang digelar oleh Mensesneg, Basri mengungkapkan bahwa Presiden Joko Widodo melakukan diskresi membatalkan ribuan undang-undang yang bisa menghambat investasi di daerah. Hal ini agar seluruh investasi dimana pun bisa terselenggara sehingga negara bisa semakin maju dan sejahtera.
“Kami harapkan semua yang ada di Bontang bisa memperlihatkan kepada daerah lain bahwa inilah Kota Bontang,” ujarnya.
Penghargaan yang didapat oleh Kota Bontang dari berbagai instansi tentu perlu diapresiasi. Setelah Polres Bontang yang mendapat rangking ke-9 terbaik se- Indonesia melalui penghargaan profesional, modern dan terpercaya. Sehingga kemungkinan capaian yang diraih oleh KPPBC TMP C Bontang juga menjadi kebanggaan bagi Bontang juga. Dengan adanya sosialisasi ini juga, Basri mengatakan suatu tujuan dari bea cukai untuk memberikan pelayanan terbaik. Apalagi, Bontang sudah ditetapkan sebagai kota industri yang berbasis migas dan kondensat.
“Mudah-mudahan proyek besar yang akan dibangun di Bontang yakni refinery benar-benar bisa terwujud, karena pemerintah sangat berkepentingan untuk pembangunan di Bontang,” harapnya.
Basri pun meminta agar sinergitas yang telah dibangun oleh KPPBC TMP C Bontang dengan stakeholder lainnya dapat terus terjaga dan semakin ditingkatkan.
Hadir dalam kegiatan tersebut Plt Kepala Dinas Koperasi, Usaha Kecil Menengah, dan Perdagangan (Diskop-UKMP) Bontang, Danlanal Bontang, Polair Polres Bontang, perwakilan Kejari Bontang, Kepala UPP Kelas 1 Tanjung Laut, Kepala UPP Kelas 1 Loktuan, Kepala Kantor Pelindo Bontang, Kepala KPP Pratama Bontang, Kepala KPKNL Bontang, serta para perwakilan perusahaan di kota Bontang.(mga)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: