SANGATTA – Objek wisata di Kecamatan Karangan membutuhkan perhatian khusus. Pasalnya, meski begitu banyak memiliki wisata, namun hingga kini belum ada yang mengelolanya dengan baik.
Hal tersebut merupakan keluhan dari warga setempat, hasil kunjungan Sekretaris Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kutim, Agusriansyah Ridwan pada Senin (12/3) – Selasa (13/3).
Agusriansyah mengatakan, saat mengunjungi Karangan, dia mendapat banyak keluhan dari berbagai bidang. Salah satunya di bidang pariwisata. Sejatinya meski memiliki begitu banyak objek wisata yang indah dan tidak dimiliki di daerah lain. Seperti Goa Mengkuris, Air Panas Batu Lepok, Danau Teb, dan Goa Rimba Ara Raya. Serta keberadaan Suku Asli Basep dengan berbagai macam adat istiadatnya. Menurut warga, wisata-wisata tersebut belum ada yang mengelolanya dengan serius.
Maka dari itu, Agusriansyah pun berharap semua pihak dapat mendukung untuk bisa mengembangkan objek wisata di Karangan. Baik dari Pemkab maupun dari Stakeholder lainnya, seperti perusahan yang ada di wilayah Kecamatan Karangan Khususnya.
“Pemerintah harus segera memiliki Road Map yang berkaitan dengan masalah kepariwisataan ini, agar ada perencanaan yang terukur mulai dari perencanaannya sampai kepada akibat yang ditimbulkan,” tuturnya, Selasa (13/3) kemarin.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) ini menambahkan, bila sudah dikelola dengan serius, Agusriansyah berharap harus tetap skala prioritas pembangunan berorientasi dalam rangka menggenjot Pendapatan Asli Daerah (PAD) dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat setempat.
“Bila wisata ini dapat dikelola dengan baik, tentu yang diharapkan berkembang juga perekonomian masyarakat setempat,” pungkasnya. (ver/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: