Oleh: Edwin Agustyan (Jurnalis bontangpost.id)
bontangpost.id – Banjir masih menjadi momok di Bontang. Saban tahun, titik banjir justru bertambah. Ketinggian air pun turut naik. Bahkan, untuk menuntaskan banjir, DPRD Bontang sampai membuat panitia khusus (pansus) pada 2018 lalu. Ya, walau rekomendasi pansus tak sepenuhnya dijalankan Pemkot Bontang.
Tahun ini, permasalahan banjir masih mendapat perhatian. Sejumlah proyek digagas agar air tak meluber. Totalnya Rp 70 miliar. Rinciannya, Rp 20 miliar untuk perbaikan drainase di Jalan Ahmad Yani. Sisanya penurapan Sungai Bontang.
Ya, pemerintah masih banyak berkutat untuk menuntaskan banjir di wilayah perkotaan. Namun, ada dua daerah lain yang juga butuh perhatian. Guntung dan Bontang Kuala. Dua wilayah tersebut adalah cikal bakal Bontang saat ini.
Rencana pengembangan Guntung sebagai kampung adat perlu diselaraskan dengan pengendalian banjir. Tidak lucu kan saat Erau bapak-ibu pejabat harus naik perahu supaya bisa sampai ke Rumah Adat. Memang sih belimbur itu perlu air, tapi bukan pakai air banjir juga kan?
Air kecokelatan juga sudah kami gunakan dari aliran PDAM. Sudah cukup lah itu. Tak perlu ditambah air banjir yang lebih pekat itu.

Nasib di Bontang Kuala tak kalah mirisnya. Daerah itu menjadi andalan pariwisata di Bontang untuk bisa menambah kas daerah. Ya, Bontang Kuala. Bukan Pulau Beras Basah. Tak ada sepeser rupiah pun yang masuk ke kas daerah dari pulau yang semakin kumuh itu. Pulau yang sudah dikaveling pakai terpal itu.
Bontang Kuala dihantui banjir rob. Air laut semakin tinggi. Pada banjir rob akhir tahun lalu, sudah sampai di jalan perkampungan atas laut. Tidak hanya di jalan utama menuju Bontang Kuala.
Setiap banjir, dipastikan pengusaha kuliner di tempat itu berkurang pemasukannya. Warga daerah kelurahan atau kota lain yang ingin mencicipi nikmatnya gami bawis, balik kanan. Air laut tak ramah kendaraan.
Jadi, tolong lah. Permasalahan banjir di dua daerah itu juga diselesaikan. Jangan cuma jadi jualan saat ingin mengundang tamu menghadiri Erau dan Pesta Laut. Guntung dan Bontang Kuala masuk lokasi pariwisata prioritas lho. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Saksikan video menarik berikut ini:
Komentar Anda