SANGATTA – Wakil Ketua II DPRD Kutim Hj Encek UR Firgasih berkomitmen dalam kontribusi terhadap kesehatan masyarakat Kutim. “Melalui aspirasi, saya akan bantu sarana dan prasarana puskesmas di Kecamatan Kutim,” jelas Encek Firgasih saat membuka kegiatan bakti sosial operasi katarak di Puskesmas Kecamatan Muara Bengkal pada Sabtu (28/10) lalu.
Tampak pada kegiatan itu masyarakat menyambut hangat kedatangan Bunda Encek UR Firgasih dan para dokter yang siap memberikan pelayanan operasi secara gratis itu. Menempuh perjalanan yang jauh ditambah kondisi jalan yang penuh rintangan, membuat Encek Firgasih tetap semangat utuk menyapa warga di pedalaman Kutim.
“Encek Firgasih, menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan operasi itu. Tentunya ini adalah kegiatan yang positif bagi masyarakat. Kita ketahui untuk operasi katarak sendiri itu bisa mencapai Rp 5 juta, itu baru satu mata. Nah, dengan adanya operasi katarak gratis yang dilaksanakan selama dua hari (28-29/10), mudahan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat yang menderita penyakit tersebut,” terangnya.
Tambah Encek Firgasih, ke depan tidak hanya di Kecamatan Muara Bengkal. Kegiatan ini akan terus berkelanjutan di setiap kecamatan yang ada di Kutim.
“Dengan harapan dapat membantu pemerintah menurunkan angka penderita katarak bagi masyarakat yang tidak mampu. Serta kita juga mengajak kerjasama Perdami serta stakeholder untuk memberikan bantuannya kepada masyarakat Kutim, khususnya dalam kesejahteraan masyarakat,” tegas Encek Firgasih.
Senada dengan Encek Firgasih, Camat Muara Bengkal Darmansyah, SPd,MM menambahkan, tentunya Pemerintah Kabupaten Kutim sangat menyambut baik kegiatan yang digalakan Ikatan Alumni Universitas Indonesia (Iluni UI) wilayah Kaltim, bersama Perhimpunan dokter mata Indonesia (Perdami) wilayah Kaltimra. “Ini kali pertamanya kegiatan operasi katarak dilakukan di Muara Bengkal. Tentunya momen ini sangat bermanfaat bagi warga yang membutuhkan,” tuturnya.
dr Andriansyah M AP, Kepala UPT Puskesmas Muara Bengkal, mengatakan sangat senang dan bangga kepada Bunda Encek Firgasih, yang jauh-jauh datang untuk membuka kegiatan itu. Serta terimakasih kepada Bunda turut andil dalam membantu kelengkapan sarana dan prasarana yang ada di kecamatan, juga membantu menyukseskan acara bakti sosial ini.
“Dengan adanya Bunda Encek Firgasih, kami berharap semoga pihaknya dapat menyampaikan aspirasi masyarakat kepada pemerintah, agar kiranya terus men-support kegiatan sosial seperti ini dan lainnya. Supaya masyarakat khususnya di pedalaman bisa terlayani dengan baik dan kesehatannya pun bisa terjaga,” pintanya.
Untuk diketahui, antusias masyarakat sangat baik menyambut kegiatan ini. Tampak ada lima kecamatan dari Muara Bengkal, Muara Ancalong, Long Mesangat, Busang dan Batu Ampar. Dari 158 peserta yang mendaftar, terdapat sekitar 80 orang yang berhasil di operasi. Dikarenakan terdapat peserta memiliki penyakit kataraknya belum matang, penyakit kronis, darah tinggi dan diabetes. “Hal ini membuat rekan-rekan medis untuk memulangkan peserta. Tapi bagi peserta yang belum di operasi kita akan data dan ke depan kita akan tindak lanjuti kembali,” ujarnya.
Lebih dalam, dr Putri Tresnasari perwakilan dari Iluni UI Kaltim, menambahkan sebanyak sepuluh dokter dan 50 tenaga kesehatan, serta beberapa tenaga medis lain dilibatkan pada baksos ini. “Tentunya ini bertujuan membantu dan memfasilitasi masyarakat untuk mendapatkan pelayanan operasi katarak secara gratis, dengan mengutamakan mereka yang betul-betul membutuhkan,” ungkapnya. (eko/hd/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: