BONTANG – Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM) Kecamatan Bontang Selatan diberikan sosialisasi terkait ancaman fenomena proxy war melalui kejahatan narkoba. Sehingga, Kecamatan Bontang Selatan meminta para anggota FKDM berperan aktif melaporkan dan mendeteksi dini wilayahnya untuk mencegah penyalahgunaan narkoba.
Sosialisasi FKDM Kecamatan Bontang Selatan digelar dalam rangka memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI). Dengan mengusung tema ‘Tingkatkan Peran Aktif Seluruh Unsur Terkait Pada Upaya P4GN di Kota Bontang Dalam Menghadapi Ancaman Fenomena Proxy War Melalui Kejahatan Narkotika’.
Ketua panitia acara sosialisasi, Dyah Rachmawati dalam laporannya mengatakan, FKDM merupakan wadah bagi elemen masyarakat yang dibentuk dalam rangka menjaga dan memelihara kewaspadaan dini masyarakat. Sesuai tugas dan fungsinya, FKDM memiliki tanggung jawab menjaring, menampung, mengoordinasikan, mengomunikasikan data dan informasi dari masyarakat mengenai potensi ancaman keamanan.
“Maka dari itu, di Bontang telah dibentuk FKDM mulai tingkat kota, tingkat kecamatan dan tingkat kelurahan,” jelas Dyah di BPU Kecamatan Bontang Selatan, Selasa (17/7) kemarin.
Keberadaan FKDM, kata dia, bukan hanya mendeteksi masalah konflik, tetapi juga gangguan lainnya seperti penyalahgunaan narkoba. Dalam hal ini, FKDM dapat juga membantu pemerintah maupun lembaga terkait dalam upaya memberantas penyalahgunaan narkoba.
“Tujuan sosialisasi ini agar FKDM kecamatan Bontang Selatan dapat melakukan temu cepat dan lapor kepada instansi atau lembaga terkait yang menanganinya,” ujarnya.
Sekretaris Camat Bontang Selatan, Budiman mengharapkan, dari sosialisasi ini semua masyarakat yang ada di Kecamatan Bontang Selatan, mulai FKDM, tokoh masyarakat, tokoh agama, dan seluruh organisasi bersama-sama memerangi penyalahgunaan narkoba. “Harapannya, kami bisa bersinergi dengan aparat terkait, dengan mendatangkan narasumber dari BNK Bontang, Polres Bontang, dan pegawai medis Puskesmas,” ungkapnya.
“Alhamdulillah FKDM kelurahan juga kecamatan semuanya hadir. Karena hadirnya Bapak, Ibu dapat menambah evaluasi dan memberikan pencerahan tentang fungsi FKDM di kelurahan dan kecamatan,” sambungnya.
Dikatakan Budiman, kegiatan sosialisasi ini juga sebagai upaya bersama untuk menciptakan kondusifitas Bontang. Dimulai dari hal kecil, Budiman mengatakan kerap ada anak-anak di wilayah Bontang Selatan yang tertangkap ngelem dan itu harus sudah diwaspadai.
“Karena dari hal kecil, nanti ketika besar mereka akan beralih ke narkoba. Ini tentu menjadi ancaman bagi semua,” ujarnya.
Budiman mengajak semua FKDM berperan aktif memberikan informasi kepada pihak yang berwenang jika menemukan kegiatan yang mengarah pada narkotika. “Semoga bisa membantu karena peran serta masyarakat sangatlah penting untuk mengurangi pelaku penyalahgunaan narkoba,” harapnya.
Kegiatan tersebut diisi oleh 3 narasumber dari Puskesmas Bontang Selatan, Kasat Reskoba Polres Bontang AKP Ngurah, serta perwakilan dari Kapolres Bontang yakni AKP Joner. Sekira 50-an anggota FKDM hadir mengikuti sosialisasi ini. (mga/adv)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: