SANGATTA- Pertengahan tahun anggaran berjalan, Bupati Kutim Ismunandar meminta seluruh organisasi perangkat daerah (OPD) mengevaluasi semua kegiatan di 2018. Khususnya infrastruktur dasar.
Ismunandar mengatakan, kini sudah akhir Juli, OPD harus fokus terutama pada kegiatan yang menggunakan Dana Alokasi Khusus (DAK).
“Jika ada kendala segera laporkan, jangan dibiarkan berlarut-larut, segera ditindaklanjuti. Jika sudah selesai, segala urusan administrasinya dilengkapi dengan baik,” tegas pria yang akrab disapa Ismu ini saat memimpin coffee morning, Senin (23/7) lalu di ruang Meranti kantor bupati.
Ismu juga meminta desa yang belum teraliri listrik diinventarisir dengan baik. Jangan sampai ada yang tertinggal, begitu pula jalan perkotaan di Kecamatan Sangatta Utara dan Selatan serta pengelolaan sampah.
Ismunandar juga mengapresiasi pengelolaaan sampah oleh Dinas Lingkungan Hidup (DLH) bisa berjalan dengan baik. Kinerja yang baik ini harus dipertahankan, mulai manajemen waktu pengambilan dan pengangkutan, pemeliharaan armada sampai ke lokasi tempat pembuangan akhir.
Selain itu, Ismunandar yang didampingi Wabup Kasmidi Bulang dan Sekretaris Daerah (Sekda) Irawansyah juga meminta daftar laporan plasma masyarakat, pembayaran insentif guru dan fasilitas sekolah, lalu progres ganti rugi lahan hingga proyek causeway Pelabuhan Kenyamukan bisa terselesaikan.
“Pembayaran insentif guru segera diselesaikan. Jangan ada yang tertinggal. Untuk sekolah yang muridnya belajar masih melantai, prioritaskan untuk perbaikan,” tutupnya. (hms7/ver)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: