Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Senin, 27 Maret 2023
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Nasional

Kartu Prakerja Diluncurkan Januari 2020, Dua Juta Penganggur Dijatah Rp 10 T

Reporter: M Zulfikar Akbar
Rabu, 13 November 2019, 13:00 WITA
dalam Nasional
Reading Time: 2 mins read
A A
Para pencari kerja ketika mengikuti job fair untuk mendapatkan pekerjaan. (Fisca Tanjung/Dok. JawaPos.com)

Para pencari kerja ketika mengikuti job fair untuk mendapatkan pekerjaan. (Fisca Tanjung/Dok. JawaPos.com)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

Kartu prakerja yang menjadi salah satu program andalan Presiden Joko Widodo (Jokowi) siap diluncurkan. Anggaran Rp 10 triliun dialokasikan untuk program yang bertujuan melatih penganggur agar siap kerja itu. Sasarannya dua juta orang.

Kemarin (12/11/2019) Jokowi memimpin rapat terbatas (ratas) yang khusus membahas program kartu prakerja. Dia menyatakan, pada Januari 2020, program tersebut diharapkan berjalan. Program itu dijalankan dengan basis platform digital yang sudah dirancang Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) dan Kantor Staf Presiden (KSP).

Ada dua fokus yang perlu dibahas untuk program kartu prakerja itu. ’’Pertama, bagaimana mempersiapkan angkatan kerja baru. Terserap dengan kebutuhan dunia kerja,’’ kata Jokowi. Kedua, angkatan kerja juga berpeluang menjadi wirausahawan.

Dengan kartu prakerja itu, para pencari kerja bisa mendapat pelatihan. Dengan begitu, mereka bisa lebih produktif dan memiliki daya saing. Dia memberikan catatan bahwa saat ini 58 persen tenaga kerja lulusan SMP ke bawah.

Jokowi ingin para pemegang kartu prakerja bisa memilih pelatihan atau kursus sesuai dengan minat dan bakat. Nah, informasi tentang lembaga pelatihan dan kursus akan disampaikan melalui platform digital. ’’Mereka boleh ikut pelatihan yang diminati. Misalnya, pelatihan barista kopi, animasi, desain grafis, bahasa Inggris, komputer, teknisi, programming, koding,’’ jelasnya.

Baca Juga:  KPK Minta Kartu Prakerja Dihentikan

Mantan gubernur DKI Jakarta tersebut menjelaskan, kartu prakerja tidak hanya ditujukan untuk para pencari kerja. Tetapi juga para korban pemutusan hubungan kerja (PHK). Mereka berkesempatan ikut program itu untuk rescaling atau upscaling keterampilannya. Untuk lembaga pelatihannya, Jokowi berpesan supaya bisa dimaksimalkan peran swasta, BUMN, dan balai latihan kerja (BLK).

Program tersebut juga perlu ditunjang dengan pembenahan pendidikan dan pelatihan vokasi. ’’Itu urusannya Mendikbud,’’ katanya. Dia berharap pendidikan vokasi bisa disambungkan dengan kebutuhan dunia kerja.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto mengatakan, kartu prakerja disiapkan untuk dua juta angkatan kerja. ’’Dan rencana sistemnya berbasis digital,’’ tuturnya. Pemerintah akan menyiapkan 500 ribu kartu fisik dan 1,5 juta lainnya berbasis digital.

Baca Juga:  Pendaftaran Kartu Prakerja Dibagi 30 Gelombang, Begini Cara Daftarnya

Politikus Partai Golkar itu menyatakan, pelatihan akan memanfaatkan lembaga pelatihan. Baik yang dimiliki kementerian maupun swasta. Biaya pelatihan akan bersifat anggaran terbuka. Sebab, jenis pelatihan berbeda-beda. Misalnya, pelatihan barista kopi bisa selesai dalam waktu seminggu. Sementara itu, untuk pelatihan koding dan sejenisnya, dibutuhkan waktu 3–6 bulan.

Untuk menjalankan program kartu prakerja, akan dibuat semacam project office management (PMO) yang melibatkan lintas kementerian. PMO berada di bawah koordinasi Kemenko Perekonomian. Nama PMO itu mungkin adalah Komite Cipta Lapangan Kerja.

Pendirian komite tersebut akan diatur dalam perpres. Perpres itu juga mengatur kriteria pencari kerja yang eligible atau layak mengikuti program tersebut. Misalnya, berusia di atas 18 tahun dan tidak sedang bersekolah.

Praktisi pendidikan Indra Charismiadji menyampaikan, program revitalisasi pendidikan vokasi ada sejak periode pertama. Namun, reformasi pendidikan vokasi selama ini cenderung retorika belaka. ’’Anggarannya tidak ditambah,’’ jelasnya.

Baca Juga:  MPR: Kartu Prakerja Tidak Efektif dan Pemborosan Uang Negara

Dia menuturkan, ada sejumlah jurusan pendidikan vokasi atau SMK yang kurang relevan dengan perkembangan teknologi saat ini. Di antaranya, SMK jurusan bisnis dan manajemen. Menurut dia, sudah banyak kompetensi vokasi atau SMK jurusan bisnis dan manajemen yang digantikan aplikasi.

Indra menyatakan, revitalisasi SMK atau pendidikan vokasi sebaiknya bukan sebatas urusan teknis. Misalnya, membuat siswa SMK jago mengelas atau sejenisnya. Tetapi, lebih dari itu, kemampuan kreatif dan daya inovasi anak-anak vokasi harus ditingkatkan.

’’Vokasi itu bukan soal hard skill, tapi soft skill,’’ jelasnya. Jika cenderung mengejar keterampilan kasar atau hard skill, pendidikan vokasi kalah cepat dengan kemajuan teknologi yang kian memudahkan industri.(jpc)

Print Friendly, PDF & Email

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: kartu prakerjakemenaker
PindaiBagikan15Tweet9Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Related Posts

LUSTRASI PRAKERJA (ADNAN REZA MAULANA/JAWA POS)

KPK Minta Kartu Prakerja Dihentikan

Jumat, 19 Juni 2020, 16:30 WITA
Wakil Ketua MPR Syarief Hasan menyebutkan pelatihan online sebagai bagian dalam program Kartu Prakerja tidak efektif dan efisien. (dok MPR)

MPR: Kartu Prakerja Tidak Efektif dan Pemborosan Uang Negara

Jumat, 15 Mei 2020, 15:00 WITA
Herdiansyah Hamzah. (Dok/Bontangpost.id)

Diduga Aroma Korupsi di Program Kartu Prakerja, Ini Tuntutan SAKSI

Jumat, 8 Mei 2020, 12:30 WITA
ILUSTRASI. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto. (dok. Humas Kemenko Perekonomian)

Pendaftaran Kartu Prakerja Dibagi 30 Gelombang, Begini Cara Daftarnya

Minggu, 12 April 2020, 15:00 WITA
Kabid Hubungan Industrial Disnaker Bontang, M Syaifullah (Arsyad/Bontangpost.id)

Pekerja yang Di-PHK Akibat Covid-19 Diusulkan Dapat Kartu Prakerja

Minggu, 12 April 2020, 07:01 WITA
Job fair yang dilaksanakan beberapa waktu lalu di Kaltim. Pemerintah menyediakan kuota 2 juta untuk mengisi program kartu pra kerja tahun depan. (prokal)

Kartu Pra Kerja Diberikan Per Kuota Daerah

Kamis, 21 November 2019, 11:50 WITA
Postingan Selanjutnya
Komisi III DPRD Bontang melihat kondisi drainase di Jalan Jenderal Soedirman yang pengerjaannya lamban. (ADIEL KUNDHARA/KP)

Proyek Drainase Disorot, Dinas PUPRK Sebut Kontraktor Lamban

Komentar Anda

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Seorang pria terekam CCTv membawa kabur motor di Gunung Elai

Pria Diduga Maling Motor di Gunung Elai Terekam CCTv

Rabu, 22 Maret 2023, 13:02 WITA
Pasar Ramadan di Jalan Ahmad Yani (Nasrullah/bontangpost.id)

Tiga Rekomendasi Tempat Berburu Takjil di Bontang

Sabtu, 25 Maret 2023, 12:30 WITA
Truk amblas di jembatan KM 5 terjadi pada Januari lalu

Hoaks! Truk Amblas di Jembatan KM 5 Bikin Macet

Sabtu, 25 Maret 2023, 10:28 WITA
Pengunjung pusat thrift di Semarang sedang memilah baju bekas. (Radar Semarang)

Curhat Pengusaha Thrift di Bontang dan Harapan Bangkitnya Brand Lokal

Kamis, 23 Maret 2023, 13:30 WITA
Polres Bontang turunkan 80 personel untuk patroli rutin di wilayah rawan balap liar

Ini Tiga Wilayah Rawan Balap Liar di Bontang, Kapolres Janji Tindak Tegas

Kamis, 23 Maret 2023, 12:21 WITA
Ilustrasi

Keluarga Berisiko Stunting Bakal Dapat Bantuan Daging Ayam dan Telur

Senin, 27 Maret 2023, 08:38 WITA
Direksi Pupuk Kaltim bersama Direktur Perlindungan BNPT Imam Margono (tengah).

Gandeng BNPT, Pupuk Kaltim Perkuat Pengamanan Obvitnas dari Potensi Terorisme

Minggu, 26 Maret 2023, 17:27 WITA
Motor balap liar yang disita polisi

Bubarkan Balap Liar di Gunung Sari, Polisi Sita Dua Motor

Minggu, 26 Maret 2023, 09:52 WITA
Warung kelontong di Berbas Pantai kedapatan jual miras ilegal

Tiga warung Kelontong Kedapatan Jual Miras, Kena Denda Tipiring Rp 1,5 Juta

Minggu, 26 Maret 2023, 09:37 WITA
Lima warga Muara Badak ditangkap karena berjudi

Bulan Puasa Main Judi, 5 Kakek Terancam 4 Tahun Penjara

Minggu, 26 Maret 2023, 09:16 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development