BONTANG – Anggota Komisi II DPRD Bontang, Etha Rimba Paembonan meminta tim gugus tugas kota dan provinsi tidak menyepelekan setiap detail data penanganan Covid-19 di Bontang. Pasalnya, perbedaan data sedikit saja bakal berujung pada kebingungan publik.
Seperti yang terjadi beberapa waktu lalu. Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltim mengumumkan BTG-4 sembuh dari Covid-19. Namun belakangan rilis itu dianulir. Lantaran yang dinyatakan sembuh ternyata BTG-3, bukannya BTG-4.
Adapun tim Gugus Tugas Bontang menyatakan BTG-3 terbebas dari virus SARS-CoV-2 pada Sabtu (2/5/2020). Sementara Gugus Tugas Provinsi baru merilisnya pada Jumat (8/5/2020). Ada selang 6 hari, itupun salah mengidentifikasi kode.
“Kok bisa data tidak teliti dan tidak segera di-update” katanya kala dihubungi Bontangpost.id, Minggu (10/5/2020) siang.
Menurut Etha, kesalahan seperti ini mestinya tidak terjadi. Walau terlihat sepele, tapi bahaya bila kesalahan ini terulang. Beda kode, tentu beda orang. Juntrungnya, publik dibuat bingung.
Dengan dukungan anggaran yang digelontorkan, lanjut Etha, terjadinya kekeliruan data seperti ini nampak konyol. Penanganan Covid-19 sudah jadi prioritas. Koordinasi kota dan provinsi kemudian dipertanyakan.
“Secara anggaran, penanganan covid ini sangat serius dan diprioritaskan. Mestinya data se-mutakhir anggaran,” tegasnya.
Ditambahkan, bila menganggap Covid-19 persoalan serius, maka detail data tidak boleh dianggap remeh. Harus jelas. Tidak boleh keliru.
Tentu dia mafhum bahwa menangani bencana nasional ini sangat menguras energi. Namun bila berkaca dengan daerah lain, di mana pasien terkonfirmasi positif Covid-19 membeludak, maka kasus di Bontang belum seberapa.
Demikian, mestinya tak sulit tim Gugus Tugas Covid-19 Bontang menjalin koordinasi yang baik dengan Gugus Tugas Provinsi.
“Rasanya tidak susah mengurus data Covid-19 di Bontang. Dibanding daerah lain yang sudah puluhan kali lipat dari kita (Bontang),” bebernya.
“Kalau data yang puluhan aja salah bagaimana yg puluhan ribu,” pungkasnya. (*)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post