Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Senin, 27 Maret 2023
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Bontang

Miris, Dua Kampung di Kanaan Puluhan Tahun Tanpa Listrik

Reporter: M Zulfikar Akbar
Senin, 14 Januari 2019, 20:25 WITA
dalam Bontang
Reading Time: 2 mins read
A A
Miris, Dua Kampung di Kanaan Puluhan Tahun Tanpa Listrik 1
Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

PERWAKILAN warga Kampung Rama dan Kampung Timur, RT 1 Kanaan, Bontang Barat datang ke DPRD Bontang, Senin (14/1/2019). Sulitnya mengajukan permohonan pemasangan sambungan listrik membuat mereka mengadukan permasalahan tersebut ke dewan. Lantaran, sudah puluhan tahun lamanya kampung mereka tak tersentuh penerangan secara legal dari PLN.

Berita terkait: Salah Tafsir Bikin Dua Kampung Tak Tersambung Listrik

Berita terkait: PLN Tunggu Rekomendasi Lurah, Bakal Survei Dua Kampung

Sebagaimana diungkapkan Bambang Bayu, salah seorang warga Kampung Rama yang sudah menetap di wilayah tersebut sejak 1991. Kata dia, sejak itu pula belum pernah ada sambungan ke kampung mereka yang berada di Jalan Soekarno Hatta. “Kalau mertua saya sudah mendiami kampung itu sejak 1980,” cerita Bayu.

Karenanya, ketika akses jalan mulai melewati kawasan tersebut, Bayu dan warga lainnya mengajukan pemasangan jaringan listrik ke PLN. Namun permohonan tersebut ditolak lantaran Kampung Rama diduga berada dalam kawasan konflik.

Baca Juga:  Pelantikan Pimpinan DPRD Molor, Etha Ajak Anggota Dewan Menghargai Waktu

“Padahal kawasan kami itu tidak dalam kasus sengketa. Kalau konflik mungkin kami sudah lama terusir. Tapi kalau di daerah atas yang menuju Sekambing (Bontang Lestari, Red.) itu yang termasuk konflik,” tuturnya.

Hal senada diungkapkan Risa Yuliana, warga Kampung Rama yang menetap sejak 2000. Risa mengklaim telah mengajukan permohonan pemasangan sambungan ke PLN sejak 2010. Namun selalu ditolak dengan alasan adanya surat edaran dari Pemkot Bontang terkait status lahan tersebut yang dianggap berpotensi konflik.

Baca Juga:  Rapat Lima Jam, Yayasan Setuju Kembalikan Fungsi Fasum di BTN Pupuk Kaltim

Sehingga keluarga Risa mesti menyambung listrik pada meter listrik milik tetangga yang lokasinya cukup jauh untuk mendapatkan penerangan. “Mau tidak mau kami ambil risiko menarik kabel ke dalam (kampung). Jaraknya satu kilometer, dipakai untuk tiga rumah,” urai Risa yang mengaku terpaksa menyambung listrik lantaran anak-anaknya sudah memasuki usia sekolah.

Dituturkan, setidaknya ada 10 kepala keluarga di Kampung Rama yang mengharapkan sambungan listrik. Menariknya, warga menemukan adanya sambungan listrik PLN ke salah satu rumah yang berada di dekat Kampung Rama dan Kampung Timur. Padahal, lokasi rumah itu disebut berada di kawasan konflik. Hal ini semakin membuat warga dua kampung itu menjadi kesal. (luk)

Print Friendly, PDF & Email

Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News

Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: dprd bontangKampung RamaKampung TimurKanaanPLN
PindaiBagikan22Tweet14Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Related Posts

Pelabuhan Loktuan (dok Bontangpost)

Sinyal Rute Baru Pelayaran di Pelabuhan Loktuan Terjawab

Rabu, 5 Oktober 2022, 11:16 WITA
Wakil Ketua DPRD Bontang AH

AH Usul Ada Ornamen Tim Sebelas Bontang di Tugu Selamat Datang

Selasa, 4 Oktober 2022, 15:00 WITA
(Nasrullah/bontangpost.id)

Progres Baru 22 Persen, DPRD Bontang Minta Pengerjaan Turap di Gunung Elai Dikebut

Selasa, 4 Oktober 2022, 10:24 WITA
Pemerintah bakal menggugat ke Mahkamah Konstitusi untuk memperjuangkan Kampung Sidrap masuk ke Bontang

Perjuangkan Kampung Sidrap, Pemerintah Ajukan Gugatan ke Mahkamah Konstitusi

Rabu, 28 September 2022, 09:59 WITA
Banjir beberapa waktu lalu menggenangai Jalan Ahmad Yani (Lutfi Rahmatunnisa'/bopntangpost.id)

DPRD Bontang Desak Pemkot Segera Rampungkan Masterplan Penanganan Banjir

Selasa, 27 September 2022, 10:41 WITA
Lelang perbaikan Jalan Zamrut dibatalkan

Lelang Perbaikan Jalan Zamrut Dibatalkan, DPRD Sesalkan OPD Terkait Kurang Koordinasi

Sabtu, 24 September 2022, 17:00 WITA
Postingan Selanjutnya
CVR Lion Air Ditemukan, Menhub: Eksplorasi Data CVR Butuh Satu Tahun 2

CVR Lion Air Ditemukan, Menhub: Eksplorasi Data CVR Butuh Satu Tahun

Komentar Anda

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
Seorang pria terekam CCTv membawa kabur motor di Gunung Elai

Pria Diduga Maling Motor di Gunung Elai Terekam CCTv

Rabu, 22 Maret 2023, 13:02 WITA
Pasar Ramadan di Jalan Ahmad Yani (Nasrullah/bontangpost.id)

Tiga Rekomendasi Tempat Berburu Takjil di Bontang

Sabtu, 25 Maret 2023, 12:30 WITA
Truk amblas di jembatan KM 5 terjadi pada Januari lalu

Hoaks! Truk Amblas di Jembatan KM 5 Bikin Macet

Sabtu, 25 Maret 2023, 10:28 WITA
Pengunjung pusat thrift di Semarang sedang memilah baju bekas. (Radar Semarang)

Curhat Pengusaha Thrift di Bontang dan Harapan Bangkitnya Brand Lokal

Kamis, 23 Maret 2023, 13:30 WITA
Wali Kota Bontang Basri Rase

Tanggapi Larangan Bukber, Basri; Jangan Sampai Covid Naik Lagi

Jumat, 24 Maret 2023, 09:16 WITA
Direksi Pupuk Kaltim bersama Direktur Perlindungan BNPT Imam Margono (tengah).

Gandeng BNPT, Pupuk Kaltim Perkuat Pengamanan Obvitnas dari Potensi Terorisme

Minggu, 26 Maret 2023, 17:27 WITA
Motor balap liar yang disita polisi

Bubarkan Balap Liar di Gunung Sari, Polisi Sita Dua Motor

Minggu, 26 Maret 2023, 09:52 WITA
Warung kelontong di Berbas Pantai kedapatan jual miras ilegal

Tiga warung Kelontong Kedapatan Jual Miras, Kena Denda Tipiring Rp 1,5 Juta

Minggu, 26 Maret 2023, 09:37 WITA
Lima warga Muara Badak ditangkap karena berjudi

Bulan Puasa Main Judi, 5 Kakek Terancam 4 Tahun Penjara

Minggu, 26 Maret 2023, 09:16 WITA
Pasar Thamrin Berpotensi Kembali Kantongi SNI 3

Pasar Thamrin Berpotensi Kembali Kantongi SNI

Sabtu, 25 Maret 2023, 17:21 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.
Developed by Vision Web Development