Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Jumat, 20 Mei 2022
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Bontangpost.id
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Bontangpost.id
Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
Home Nasional

Keluyuran Bakal “Dipentung”, Satpol PP Berlagak Polisi India

Reporter: Redaksi
Sabtu, 25 April 2020, 10:10 WITA
dalam Nasional
2 menit dibaca
Keluyuran Bakal “Dipentung”, Satpol PP Berlagak Polisi India

Personel Satpol PP Banjarmasin bersama setumpuk pukulan rotan di depan mako di Jalan KS Tubun, kemarin. Satpol PP menegaskan perlunya efek jera kepada pelanggar aturan PSBB. (WAHYU RAMADHAN/RADAR BANJARMASIN)

Scan MeShare on FacebookShare on Twitter

BANJARMASIN – PSBB berlaku, jam malam pun diterapkan di Banjarmasin. Agar semuanya patuh, tidak keluyuran melewati pukul 21.00, Satpol PP akan menerjunkan “polisi India”.

Polisi India? Merujuk pada video dan foto meme aksi polisi asal negara Bollywood yang menjadi viral di media sosial.

Mereka akan berpatroli di seputaran kota. Terutama pada pukul 21.00 sampai 06.00 Wita. Tak tanggung-tanggung, lebih 200 personel akan diturunkan.

Tiap personel dibekali sebilah rotan. Jadi, apabila ada warga yang ngotot keluyuran atau nongkrong pada jam malam, apalagi sampai berkerumun, mereka bakal ditindak.

“Iya, dipukul. Tapi dengan pukulan kasih sayang. Bukan dicambuk seperti yang di India itu,” beber Plt Kepala Dinas Satpol PP dan Damkar Banjarmasin Ichwan Noor Chalik, (23/4/2020).

Ditegaskannya, jam malam tak hanya berlaku untuk pengendara. Tapi juga pedagang kaki lima atau rumah makan. Jika masih buka, maka bakal disuruh petugas untuk menutup.

Mengapa harus sekeras itu? Menurutnya, ada saja yang bandel. Dia juga menilai, penerapan PSBB takkan terlaksana tanpa ketegasan. Menurutnya, tanpa ketegasan, lebih baik tidak usah PSBB.

Baca Juga:  Razia Hotel, Satpol Jaring Pasangan Selingkuh 

“Gubernur Anies saja marah karena 14 hari menerapkan PSBB tidak ada apa-apanya. Saya berharap di Banjarmasin tidak seperti itu. Hari pertama sudah harus penindakan tegas,” tambahnya.

Lantas, bagaimana apabila ada warga yang tidak terima dengan perlakuan petugas? Ichwan mengaku siap dengan segala konsekuensi. Bahkan, dia menyilakan bila ada warga yang memprotes.

Kemudian, kalau pun ada yang melawan, pihaknya juga tak segan-segan membawa permasalahan ke ranah hukum. Tentu didata terlebih dulu.

“Sudah jelas di dalam undang-undang kekarantinaan. Ini bukan soal tindak pidana ringan. Ini pidana menyangkut nyawa orang lain. Kalau mereka menularkan penyakit ke orang lain, gimana? Atau dia sendiri yang terkena,” tuntasnya.

Terkait bakal diterjunkannya Polisi India pada jam malam, salah seorang pedagang di Pasar Lama, Norma mengaku masih bingung dengan PSBB.

“Saya tidak terima kalau sampai ada pemaksaan penutupan. Mestinya, sosialisasi itu dilakukan secara langsung. Kami di sini masih bingung dengan penerapan PSBB itu,” pungkasnya. (war/fud/ema/prokal)

Share this:

  • Twitter
  • Facebook
Baca Juga:  Pipa PDAM Kaliorang Dirusak Perusahaan, Bupati Minta Satpol PP Ambil Tindakan Tegas


Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:


Saksikan video menarik berikut ini:

Tags: Satpol PP
Print Friendly, PDF & Email
PindaiBagikan606Tweet379Kirim

Dapatkan informasi terbaru langsung di perangkat anda. Langganan sekarang!

Berhenti Berlangganan

Komentar Anda

Related Posts

Penetapan PKPU Lamban, Tahapan Pemilu Tetap Dimulai Bulan Depan

Penetapan PKPU Lamban, Tahapan Pemilu Tetap Dimulai Bulan Depan

Kamis, 19 Mei 2022, 19:00 WITA
Prokes Dilonggarkan, Traveling Tak Perlu PCR-Antigen Lagi

Prokes Dilonggarkan, Traveling Tak Perlu PCR-Antigen Lagi

Kamis, 19 Mei 2022, 13:30 WITA
Jokowi Bolehkan Masyarakat Tak Pakai Masker di Luar Ruangan

Jokowi Bolehkan Masyarakat Tak Pakai Masker di Luar Ruangan

Rabu, 18 Mei 2022, 07:00 WITA
Korban Meninggal Kecelakaan Bus Pariwisata Bertambah Jadi 15 Orang

Korban Meninggal Kecelakaan Bus Pariwisata Bertambah Jadi 15 Orang

Senin, 16 Mei 2022, 17:11 WITA
Kecanduan Gim Online, Dua Bocah Dirawat di Rumah Sakit Jiwa

Kecanduan Gim Online, Dua Bocah Dirawat di Rumah Sakit Jiwa

Senin, 16 Mei 2022, 14:30 WITA
Kecelakaan Bus di Tol Surabaya-Mojokerto, 13 Orang Meninggal

Kecelakaan Bus di Tol Surabaya-Mojokerto, 13 Orang Meninggal

Senin, 16 Mei 2022, 13:30 WITA
Postingan Selanjutnya
Ekonomi Sulit, Money Politic Diprediksi Naik

Ekonomi Sulit, Money Politic Diprediksi Naik

  • Terpopuler
  • Komentar
  • Terbaru
“Surat Sakti” dari Basri, Beri Rekomendasi untuk Perusahaan Kutai Timur

“Surat Sakti” dari Basri, Beri Rekomendasi untuk Perusahaan Kutai Timur

Minggu, 15 Mei 2022, 18:21 WITA
Jaringan Sabu Dibongkar, Empat Wanita di Bontang Diringkus

Jaringan Sabu Dibongkar, Empat Wanita di Bontang Diringkus

Jumat, 13 Mei 2022, 13:49 WITA
Tak Hanya di Indonesia, Kota-kota Besar Dunia ini juga Pernah Blackout

Trafo Gardu Induk Rusak, Listrik di Bontang Padam

Jumat, 13 Mei 2022, 18:33 WITA
Kilang Minyak Terbakar, 1 Pekerja Meninggal, 5 Orang Luka-luka

Kilang Minyak Terbakar, 1 Pekerja Meninggal, 5 Orang Luka-luka

Senin, 16 Mei 2022, 10:00 WITA
Korban Meninggal Kecelakaan Bus Pariwisata Bertambah Jadi 15 Orang

Korban Meninggal Kecelakaan Bus Pariwisata Bertambah Jadi 15 Orang

Senin, 16 Mei 2022, 17:11 WITA
Wewenang Kembali ke Daerah, Pengawasan Tambang Liar Diminta Lebih Maksimal

Wewenang Kembali ke Daerah, Pengawasan Tambang Liar Diminta Lebih Maksimal

Kamis, 19 Mei 2022, 20:00 WITA
Penetapan PKPU Lamban, Tahapan Pemilu Tetap Dimulai Bulan Depan

Penetapan PKPU Lamban, Tahapan Pemilu Tetap Dimulai Bulan Depan

Kamis, 19 Mei 2022, 19:00 WITA
Satu Terduga Teroris Ditangkap di Kaltim

Satu Terduga Teroris Ditangkap di Kaltim

Kamis, 19 Mei 2022, 16:55 WITA
Petaka Maut di Balik Krisis Iklim di Kaltim

Petaka Maut di Balik Krisis Iklim di Kaltim

Kamis, 19 Mei 2022, 16:00 WITA
Bawa Sabu 22 Kilogram, Kurir Dijanji Upah Rp 300 Juta

Bawa Sabu 22 Kilogram, Kurir Dijanji Upah Rp 300 Juta

Kamis, 19 Mei 2022, 15:00 WITA
  • Indeks Berita
  • Redaksi
  • Mitra
  • Disclaimer
  • Kebijakan Privasi
  • Pedoman Media Siber
  • Pedoman Pemberitaan Ramah Anak
  • Kontak
Iklan dan Marketing: (0548)20545

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.

Tidak Ada Hasil
Lihat Semua Hasil
  • Home
  • Bontang
  • Kaltim
  • Nasional
  • Advertorial
    • Advertorial
    • Pemkot Bontang
    • DPRD Bontang
  • Ragam
    • Infografis
    • Internasional
    • Olahraga
    • Feature
    • Resep
    • Lensa
  • LIVE

© 2019 Bontangpost.id. All Rights Reserved.