Kisah Inspiratif Warga Bontang: Bambang Nugroho (263); Masih Berkarya di Usia Senja, Cinta Dunia Seni dan Organisasi 

Usia senja bukanlah penghalang bagi seseorang untuk berhenti berkarya dan peduli terhadap dunia kepemudaaan. Bambang Nugroho yang tahun ini berusia 62 tahun salah satu dari sekian banyak orang tua yang masih berkontribusi terhadap dunia seni dan organisasi pemuda terutama organisasi pemuda Kristen. Bagi ia keterpanggilan akan kedua hal di atas merupakan wujud kecintaannya akan hal tersebut.

Adiel Kundhara, BONTANG

Jiwa seni dan ketertarikan pada organisasi pemuda dapat dilihat sejak ia masih bersekolah. Pria yang selalu menjadi langganan ketua kelas dan Pengurus OSIS ini selalu terpilih menjadi  dirigen paduan suara sekolah, dalam setiap event paduan suara antar sekolah.

Sejak kecil, ia bercita-cita untuk menjadi pilot pesawat tempur, namun bukannya bertempur di medan perang, Arek Suroboyo ini justru harus ‘bertempur’ melawan barisan nada dalam birama. Seniman itulah pribadi yang melekat dalam Bambang Nugroho. Kecintaannya akan dunia musik membuat namanya cukup disegani dalam event-event musik di Kota Bontang.

Banyak karya membuatnya sering dipanggil menjadi juri dalam perlombaan musik maupun olah vokal. “Dari dulu saya selalu tertarik untuk membuat atau mengatur hal – hal yang akhirnya menjadi sesuatu yang indah bila dipandang maupun dirasakan dan didengar,” ucapnya.

Darah seninya tertular dari sang kakek dan sang ibu. Kakeknya merupakan pemain biola, sedangkan ibunya ialah pelatih dan dirigen Paduan Suara Gereja.

Selain hal tersebut, seni yang ia gemari bukan hanya seni musik atau menyanyi saja tetapi saya juga tertarik dalam dunia mengatur ruangan (dekorasi). “Dalam event-event tertentu saya senang mendekor ruangan, taman, dan fasilitas umum,” sambung pensiunan PT Badak NGL ini.

Prestasi yang membanggakan baginya ketika diberi tanggung jawab untuk mebuat, mengatur atau mengkoordinir suatu kegiatan seni: membentuk group vokal, bentuk group paduan suara untuk event lomba, atau merencanakan dan mengeksekusi suatu acara besar seperti ulang tahun perusahaan, pernikahan dan lain-lain, atau juga ketika saya berhasil membuat taman rekreasi.

“Jika dari apa yang saya kerjakan bisa dirasakan dan dinikmati oleh orang lain dengan baik dan penuh suka cita, saya sudah merasakan suatu kelegaan apa lagi jika semua tadi memperoleh suatu apresiasi sebagai juara atau terbaik. Inilah suatu kebanggaan,” sambungnya.

Bapak dari tiga orang anak ini juga mewariskan ilmu seninya kepada putra-putrinya. Mulai dari bermain gitar, piano, bahkan ketiga anaknya sudah bisa menciptakan karya sendiri. Lastrinita Paschedonna Prabanu misalnya sudah dapat menciptakan komposisi melalui digital musik. Kegemaran ini bukan hanya ditularkan kepada keluarganya saja, dalam gereja Bambang Nugroho juga sering memberikan pelatihan maupun workshop. “Jemaat harus dibiasakan menyanyi dengan benar, supaya ia terlatih,” ucapnya.

Di bidang kepemudaan Kristen, ia selalu mengatakan bahwa kalau bicara pemuda, yang ada adalah semangat. Oleh sebab itu, beliau selalu terbeban kepada anak-anak muda untuk memberikan motivasi agar pemuda tidak loyo, harus inovatif dan kreatif dimanapun kegiatannya.  Satu hal yang teramat penting juga bahwa pemuda tidak bisa dibiarkan begitu saja.  “Membina bukan men-dikte, adalah kata kuncinya,” ujarnya.

Suami dari Pratiwi ini merupakan salah satu pembina Pemuda Oikumene Kristen se-Bontang (POKSB). Harapannya bagi organisasi tersebut ialah jadilah dirimu dan terus kembangkan kemampuan atau potensi dirimu dan bermasyaraktlah yang baik di lingkunganmu dan jadilah berkat.

Pesan terhadap pemuda untuk saat ini ialah pertama, asah dan pupuklah jiwa senimu. Kedua, belajarlah kapanpun dan dimanapun kamu berada dan jangan ada kata tamat. Ketiga, tanamkan jiwa kompetisi yang baik agar terus mempunyai semangat yang tinggi dalam setiap hal. Keempat, cari dan bangun hubungan pertemanan yang baik dan banyak, supaya bisa jadi pintu masuk kesuksesanmu. Terakhir, jadilah orang yang suka berbagi dan berdoalah terus. (bersambung)

TENTANG BAMBANG

Nama            : Bambang Nugroho

TTL               : Surabaya, 1 November 1955

Nama Istri       : Pratiwi

Nama Anak     :

1. Widitama Prabanu, ST
2. Drg Webi Paramastri Prabanu
3. Lastrinita Paschedonna Prabanu

Riwayat Pekerjaan :

1. Tahun 1975 s/d 1977 PT Kedawung Subur Surabaya
2. Tahun 1983 s/d 2010 PT Badak NGL Bontang

Riwayat Organisasi :

1. Pengurus LPPD Propinsi Kalimantan Timur tahun 2005 s/d 2010 Bidang Lomba Pesparawi
2. Ketua Panitia Pesparawi Propinsi Kalimantan Timur tahun 2009 di Bontang
3. Koordinator Bidang Lomba Pesparawi LPPD Kota Bontang 2015 s/d 2020
4. Bidang Lomba Panitia Pesparawi LPPD Kota Bontang tahun 2016
5. Ketua Dewan Pembina POKSB tahun 1995 s/d sekarang
6. Ketua Dewan Pembina Yayasan Sumber Sejahtera – PAUD GOPKB tahun 2016 s/d sekarang
7. Koordinator Penelitian & Pengembangan PGI Kota Bontang 2017 s/d 2022
8. Sekretaris Forum RT Gunung Telihan, Kecamatan Bontang Barat tahun 2016 s/d sekarang
9. Anggota Satgas Anti Narkoba Kelurahan Gunung Telihan tahun 2016 s/d sekarang