BONTANG – Nantinya, Keluarga Penerima Manfaat (KPM) akan memperoleh kartu rekening sebagai saluran bantuan dari pemerintah pusat. Koordinator PKH Bontang, Muhammad Nur Fuad mengatakan, terjadi perubahan yang dulunya menggunakan sistem tunai, kini menjadi non-tunai.
“Bantuan nanti langsung diserahkan ke rekening masing-masing, jika lolos validasi ini,” kata Fuad.
Terdapat dua kategori nominal bantuan bagi KPM yaitu untuk regular memperoleh Rp 1.890.000 sedangkan bagi komponen penyandang disabilitas dan lanjut usia diatas 70 tahun mendapatkan Rp 2 juta.
“Itu per tahun dan per kepala keluarga, dengan pembagian penyalurannya empat kali,” tambahnya.
Kartu rekening akan difasilitasi oleh Bank Negara Indonesia (BNI) untuk wilayah Bontang. Nantinya, kartu rekening akan terkoneksi dengan e-Warung, sehingga para penerima bantuan bisa membeli kebutuhan menggunakan kartu tersebut.
“Dapat juga ditarik sejumlah nominal yang ada di dalamnya,” ucapnya.
Nantinya, KPM berhak mendapatkan beberapa subsidi seperti listrik, BBM, elpiji 3 kilogram, dan pupuk. Mengingat, PKH merupakan cakupan terkecil sehingga sudah dapat dipastikan mendapatkan bantuan di skala terluarnya.
“Sudah pasti nanti calon penerima PKH akan mendapatkan Rastra, karena PKH jika digambarkan lingkaran merupakan lingkaran terkecil diantara beberapa bantuan lainnya. Prioritas dapat bantuan lain,” paparnya.
Tujuan dari PKH ialah meningkatkan taraf hidup keluarga penerima manfaat melalui akses layanan pendidikan (kartu Indonesia Pintar), kesehatan (kartu Indonesia sehat), dan kesejahteraan sosial (kartu keluarga sejahtera). Adapun proses validasi bersifat online dan langsung terekam dalam server di pusat.
Sebelumnya diwartakan, komponen PKH ialah ibu hamil, anak balita yang dibuktikan dengan kartu ibu dan anak, anak sekolah melalui rapor atau surat keterangan dari sekolah, anak balita yang aktif mengikuti imunisasi di Posyandu, disabilitas, serta lansia 70 tahun ke atas. Nantinya setelah validasi data terdapat tahapan verifikasi dan pemutakhiran data.
“Ada satu saja diantara beberapa komponen sudah bisa dapat bantuan,” tukasnya. (*/ak)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini: