BONTANG – Air menjadi kebutuhan primer yang sukar didapatkan warga Kampung Sidrap, Desa. Pasalnya, wilayah ini secara geografis masuk Kabupaten Kutai Timur. Meski secara administrasi, warga beridentitas Kota Bontang.
Dalam waktu dekat Pemkot Bontang berharap adanya bantuan dari Pemprov Kaltim. Sehingga, warga mudah untuk memperoleh air bersih tiap harinya. Tanpa harus mengambil dari beberapa sumber air.
Direktur Utama PDAM Tirta Taman Suramin mengatakan telah membuat detailled engineering design (DED) sejak Februari lalu. DED itu telah disodorkan kepada Badan Perencanaan, Penelitian, dan Pengembangan (Bapelitbang) dan DPRD Bontang.
“Bentuknya pemasangan pipa yang nantinya terhubung dengan water treatment plant (WTP) di Kelurahan Guntung,” kata Suramin.
Konon, total anggaran yang dibutuhkan untuk pemasangan pipa yakni Rp 7,4 miliar. Mengingat pipa bakal terpasang dengan panjang 16,3 kilometer.
Terdapat empat jenis ukuran pipa yang bakal tersambung. Meliputi ukuran diameter 3, 4, 6, dan 8 inch. Rinciannya, pipa diameter 8 inch terpasang sepanjang 3.068 meter, ukuran 6 inch 1600 meter, 4 inch 4.100 meter, dan 3 inch dengan panjang 7.553 meter.
“Untuk ukuran 3 dan 4 inch nantinya terpasang untuk sambungan rumah. Sementara ukuran 6 dan 8 inch jaringan primer,” paparnya.
Suramin menuturkan saat ini pasokan di WTP Guntung terbilang cukup untuk mengakomodasi warga Sidrap. Dengan dua sumur yang ada, total kapasitas mencapai 40 liter per detik.
“Saat ini baru berfungsi 12 liter per detik. Saya kira itu kalau berfungsi seluruhnya mampu untuk menyuplai kebutuhan warga Sidrap,” terangnya.
Sementara, Ketua Komisi II DPRD Ubaya Bengawan mengatakan, akan membawa usulan ini ke Bidang Cipta Karya Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, dan Perumahan Rakyat Kaltim, dalam waktu dekat. Tentunya, langkah ini pun juga dibarengi penjabat terkait di Pemkot Bontang.
“Paling tidak pada saat penetapan APBD Perubahan 2019 sudah termuat nomenklatur bantuan pemasangan pipa ini,” kata Ubaya. (ak/far/prokal)
Simak berita menarik bontangpost.id lainnya di Google News
Ikuti berita-berita terkini dari bontangpost.id dengan mengetuk suka di halaman Facebook kami berikut ini:
Discussion about this post